Sebuah motor curian milik seorang kurir Surabaya berhasil ditemukan di dapur sebuah rumah kawasan Tanah Merah, Bangkalan, Madura, Kamis (2/1/2025).
Motor yang memiliki kerangjang dengan 46 paket itu dicuri Kamis pagi hari di kawasan Keputih Kejawan, Surabaya dan ditemukan sore harinya setelah dilakukan pengejaran oleh polisi.
Motor Vario hitam nopol L 2078 ACH tahun 2024 yang dilaporkan hilang oleh Eka selaku korban kepada Radio Suara Surabaya (SS) itu, ditemukan oleh anggota kepolisian di dalam sebuah rumah daerah Tanah Merah, Bangkalan, pada Kamis sore.
“Informasi dari anggota Resmob Satreskim Polresta Bangkalan yang melakukan pengejaran setelah mendapat informasi dari Radio Suara Surabaya. Alhamdulillah berhasil mendeteksi dan menemukan kendaraan,” jelas Ipda Achirul Anwar KBO Reskrim Polres Bangkalan waktu dikonfirmasi Radio Suara Surabaya.
Sebagai informasi, kabar kehilangan itu sebelumnya dilaporkan Eka ke Radio Suara Surabaya, pada Kamis pagi. Motornya hilang disikat maling saat dia mengantar paket ke rumah yang ada di ujung gang dekat lokasi, sekitar pukul 09.00 WIB.
Motor tipe keyless atau smart key-nya itu diparkir di dalam gang, dengan remote sudah dalam kondisi dibawa oleh Eka. Namun HP-nya tertinggal di dashboard motor.
“(Saat jalan) saya hafal kan suara motor saya, waktu reflek noleh, (saya lihat) orangnya (malingnya) sudah di depan gang dan naik motor saya, padahal remote saya bawa di dalam tas lumayan jauh lebih dari 10 meter,” ucap Eka.
Padahal, kata Eka, jika remote jaraknya sekitar 10 meter dari motor, kendaraan tersebut harusnya tidak bisa menyala. Adapun saat motornya dicuri, dia dan warga setempat sempat mengejar si maling, namun tidak terkejar.
Setelah melaporkan kejadian tersebut ke Radio Suara Surabaya, Eka juga langsung melapor ke kepolisian didampingi Rizky pendengar SS lainnya yang kebetulan di lokasi membantu Eka.
Di situ, Eka kemudian ingat kalau salah satu handphone-nya tertinggal di dashboard dan segera mengecek lokasi GPS handphone yang terlihat bergerak ke arah Tanah Merah Bangkalan, Madura.
Mendapat informasi dari Eka tersebut, Radio Suara Surabaya kemudian berkoordinasi secara intens dengan jajaran kepolisian, khususnya Polres Bangkalan untuk melacak pergerakan handphone di motor Eka, hingga titik akhir terlacak ada di sekitaran Tanah Merah Bangkalan, pukul 10.21 WIB.
Lalu pada Kamis sore, sekitar pukul 15.45 WIB, Polres Bangkalan melalui Ipda Achirul Anwar KBO Reskrim mengonfirmasi telah menemukan kendaraan milik Eka yang dicuri, di Tanah Merah, Bangkalan.
Motor ditemukan utuh bersama dengan kerajang dan paket-paketnya. Namun, untuk ponsel milik korban yang awalnya ada di dashboard motor tidak ditemukan.
“Hanya handphone milik korban yang bellum ditemukan, sementara pelaku masih dalam pengejaran,” tambah KBO Reskrim Polres Bangkalan itu.
Sementara untuk rumah tempat motor Eka ditemukan, Ipda Achirul mengatakan kalau lokasinya lumayan jauh dari titik terakhir GPS handphone korban, karena masuk daerah yang susah sinyal.
“Dari informannya teman-teman Satresmob, alhamdulillah dapat informasi dan dilakukan penggerebekan. Laporan dari teman-teman ditemukan kendaraannya, di dapur rumah,” bebernya.
Sedangkan soal dugaan keterlibatan pemilik rumah tempat motor tersebut ditemukan sebagai penadah, Ipda Achirul mengatakan masih dilakukan pendalaman.
“Masih didalami oleh anggota, ini hanya laporan awal saja. Selanjutnya kami koordinasi dengan Polrestabes Surabaya, karena laporannya kan di Surabaya. Tapi dipastikan ini motor milik Mas Eka,” pungkasnya. (bil/ham)