
Kebun Binatang Surabaya memastikan tidak memberlakukan pembatasan di puncak libur Lebaran.
Sahroni Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) menyebut, puncak libur Lebaran diprediksi terjadi Sabtu dan Minggu ini dengan masing-masing 20.000 pengunjung.
Dari jumlah itu, ia menilai belum perlu pembatasan karena banyaknya pintu keluar yang ada di KBS.
“Kalau 20.000 di puncaknya mungkin masih bisa, karena pernah 65.000 (pengunjung) per hari dan itu lalu lalang masih bisa karena pintu keluar ada banyak,” bebernya, Kamis (3/4/2025).
Tapi ia memastikan sudah menyiapkan skema pemecahan kerumunan di area KBS untuk menghindari pengunjung berjubel.
“Antisipasi akan digeser kerumunan di mana, akan memecah kerumunan, dibantu BPBD dan Satpol PP,” ucapnya.
Menurutnya, dengan adanya terowongan baru KBS yang terhubung dengan Terminal Intermoda Joyoboyo, sudah membantu memecah kepadatan di loket masuk.
“50 persen lewat sana (terowongan), 50 persen lewat utara. Ini memecah kepadatan,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya minta tempat wisata mengantisipasi membludaknya pengunjung dengan menerapkan pembatasan.
Terutama Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang selalu dipadati pengunjung saat libur Lebaran. Pembatasan dilakukan hanya saat kapasitas sudah penuh, lalu dibuka ketika longgar.(lta/kir/faz)