![](https://www.suarasurabaya.net/wp-content/uploads/2025/02/jenazah-di-masjid-1-170x110.jpeg)
Dibutuhkan waktu kurang lebih tiga jam untuk mengevakuasi jenazah yang ditemukan di menara masjid Jalan Raya Mastrip, Karangpilang, Surabaya pada Minggu (16/2/2025) hari ini.
Berdasarkan data yang disampaikan Command Center 112 kepada suarasurabaya.net, kabar penemuan jenazah ini diterima pada Minggu sekitar pukul 10.00 WIB.
Sekira tujuh menit kemudian, atau pukul 10.07 WIB, petugas sudah tiba di lokasi kejadian dan mulai melakukan proses evakuasi jenazah berjenis kelamin laki-laki itu.
BACA JUGA: Tim Gabungan Kesulitan Evakuasi Jenazah di Menara Masjid Karangpilang karena Ketinggian
Menurut catatan Command Center, proses evakuasi tuntas 13.13 WIB. Dijelaskan bahwa satu unit tim rescue diterjunkan untuk menurunkan jenazah tersebut dari menara masjid.
“Menurut informasi dari takmir masjid, ketika hendak membersihkan toa masjid menjelang Ramadan, tiba-tiba mereka menemukan korban tergantung di atas menara,” terang petugas.
Selanjutnya korban dibawa ke kamar jenazah RS. Bhayangkara menggunakan mobil jenazah milik Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya.
Sementara itu, jenazah pria yang ditemukan di menara masjid itu ternyata telah dilaporkan hilang sejak 21 Januari 2025 lalu. Hal itu disampaikan rekan kerja korban saat mendatangi lokasi kejadian.
Sarmiati pemilik depot nasi bebek di seberang masjid mengatakan, korban merupakan inisial A (21 tahun) yang menghilang sejak 21 Januari 2025 lalu.
“Kami sudah lapor di dua polsek. Polsek Wiyung dan Polsek Karangpilang saat dia hilang beberapa waktu lalu ” terangnya, Minggu (16/2/2025).
Sarmiati membenarkan bahwa jenazah adalah anak buahnya, setelah melihat pakaian, gelang, topi, dan sandal yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).
PERINGATAN: Informasi ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Jika Anda memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, jangan ragu bercerita, konsultasi, atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Terlebih apabila pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri.
Untuk konsultasi, Anda dapat menghubungi nomor Hotline Rumah Sakit Jiwa Menur di 031502165. Atau mengakses layanan Kementerian Kesehatan di Call Center 119 atau 081380073120 (WhatsApp). (saf/ham)