
Aksi demo menolak UU TNI di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya pada Senin (24/3/2025) sore berubah menjadi kurang kondusif.
Berdasarkan laporan Wildan Pratama reporter Radio Suara Surabaya, tampak massa melempar batu, petasan, botol plastik, hingga berbagai benda lainnya ke arah aparat yang berjaga di depan Grahadi.
Selain itu, tampak salah satu peserta aksi yang melempar molotov ke arah gapura “Marhaban yaa Ramadhan 1446H” yang terpasang di depan pintu masuk sisi timur Grahadi.
Karena massa aksi yang terus lempar berbagai benda, petugas pun berupaya membubarkan aksi dengan menyemprotkan water cannon. Ada dua mobil water cannon yang disiagakan di depan Grahadi.
Meski demikian, massa aksi tidak goyah. Mereka tetap bertahan dan melanjutkan aksinya di depan Grahadi. (saf/ipg)