Kamis, 9 Januari 2025

Cari Bukti Tambahan, KPK Geledah Dua Rumah Hasto Kristiyanto Sekjen PDI Perjuangan

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Hasto Kristiyanto Sekjen PDI Perjuangan saat memberikan keterangan kepada awak media di kawasan Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (8/8/2024). Foto: Antara

Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (7/1/2025), menggeledah dua rumah Hasto Kristiyanto Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan yang berlokasi di Kebagusan, Jakarta Selatan, dan Bekasi, Jawa Barat.

Dari penggeledahan di dua lokasi tersebut, Penyidik KPK menemukan dan menyita alat bukti berupa surat catatan, serta barang bukti elektronik.

Tessa Mahardika Sugianto Juru Bicara KPK mengatakan, penggeledahan tersebut dilakukan untuk mengumpulkan bukti tambahan dalam proses penyidikan dua kasus yang melibatkan Hasto.

Masing-masing, dugaan korupsi suap pergantian antarwaktu Anggota DPR RI Terpilih periode 2019-2024, dan kasus perintangan penyidikan (obstruction of justice).

“Benar, tadi malam selain rumah di Bekasi, Penyidik KPK juga melakukan penggeledahan rumah di daerah Kebagusan sampai dengan sekitar pukul 24.00 WIB,” ujarnya di Jakarta, Rabu (8/1/2025).

Juru Bicara KPK itu menegaskan, penggeledahan rumah Hasto merupakan bagian dari proses penegakan hukum, bukan pengalihan isu.

Seperti diketahui, Selasa (24/12/2024), KPK menetapkan dua orang tersangka baru dalam kasus Harun Masiku yang masih buronan, yaitu Hasto Kristiyanto dan Donny Tri Istiqomah Kader PDI Perjuangan.

Setyo Budiyanto Ketua KPK mengungkapkan, Hasto terindikasi mengatur dan mengendalikan Donny untuk melobi Wahyu Setiawan Anggota KPU RI supaya menetapkan Harun Masiku sebagai Anggota DPR RI Terpilih dari Dapil Sumsel I, hasil Pemilu 2019.

Kemudian, Hasto juga disinyalir mengatur dan mengendalikan Donny untuk mengambil lalu mengantarkan uang suap kepada Wahyu Setiawan melalui perantara Agustiani Tio Fridelina Kader PDI Perjuangan bekas Anggota Bawaslu.

Untuk keperluan penyidikan dua kasus itu, KPK mencegah Hasto Kristiyanto dan Yasonna Laoly bekas Menteri Hukum dan HAM yang sekarang Anggota DPR RI bepergian ke luar negeri. (rid/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Kamis, 9 Januari 2025
29o
Kurs