![](https://www.suarasurabaya.net/wp-content/uploads/2024/11/Menkomdigi-170x110.webp)
Meutya Hafid Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) menyebut sebanyak 221 juta lebih atau setara 79,5 persen masyarakat Indonesia terhubung ke internet.
Hal ini menjadikan Indonesia jadi salah satu negara dengan jumlah pengguna internet terbesar di dunia. Bahkan secara tingkat keaktifan menggunakan internet masyarakat Indonesia cukup tinggi.
Lain halnya dengan Australia, Inggris dan Jerman yang masyarakat lebih sedikit, serta keaktifan internetnya juga lebih rendah.
“Artinya kalau ruang digitalnya tidak aman berarti kita jauh lebih terpapar dari negara-negara yang saya sebutkan tadi,” ujar Meutya di Jakarta, Selasa (18/2/2025).
Dari 79,5 persen masyarakat pengguna internet, sebanyak 9,17 persen masyarakat pengguna internet adalah generasi post-Gen Z yang berusia di bawah 12 tahun.
“Mereka tumbuh dengan akses tidak terbatas ke dunia maya, dan kita tahu bahwa mereka belum mendapat perlindungan yang memadai,” ucap Meutya, dilansir Antara.
Bagi Meutya, perlu penguatan lebih banyak untuk upaya perlindungan anak di ruang digital. Sebab ada sebanyak 13 persen anak-anak memiliki akun rahasia yang tidak diketahui oleh orang tua.
Upaya yang dilakukan oleh orang tua juga terus dilakukan di rumah, dengan membatasi penggunaan internet bagi anak-anaknya.
Sebab daya tarik dunia digital sangat besar bagi anak-anak, hingga akhirnya sebanyak 22 persen anak-anak tidak mengikuti aturan orang tua perihal durasi bermain internet. (ant/bel/saf/ipg)