Lebih dari 60 Orang Diperkirakan Meninggal dalam Kecelakaan Pesawat dan Helikopter di Washington
Kamis, 30 Januari 2025 | 21:09 WIB
Dua black box atau kotak hitam dari kecelakaan pesawat American Airlines dan helicopter Black Hawk ditemukan oleh Badan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB), di Washington DC, Kamis (30/1/2025) Waktu setempat.
NTSB mengatakan, anggotanya menemukan perekam suara kokpit dan perekam data penerbangan dari pesawat Bombardier CRJ700 yang terlibat dalam tabrakan di Udara, Rabu (29/1/2025) di Bandara Nasional Ronald Reagan.
“Perekam tersebut berada di laboratorium NTSB untuk dievaluasi,” terang NTSB, melansir Antara, Jumat (31/1/2025).
Sebagai informasi, pesawat American Airlines membawa 60 penumpang dan empat awak saat bertabrakan di udara dengan helikopter Black Hawk milik Angkatan Darat AS yang membawa tiga tentara. Kedua pesawat jatuh ke Sungai Potomac.
Saat jumpa pers di Gedung Putih pada hari sebelumnya, Donald Trump Presiden AS mengatakan bahwa tidak seorang pun selamat dari kecelakaan tersebut.
Mengutip sumber penegak hukum, CBS News melaporkan bahwa sedikitnya 40 jenazah telah ditemukan hingga pukul 17.30 waktu setempat.
Dilaporkan pula bahwa 14 atlet seluncur indah termasuk di antara korban kecelakaan pesawat tersebut, dengan Doug Zeghibe CEO Skating Club of Boston mengatakan bahwa enam korban berasal dari klub Boston, termasuk dua pelatih, dua atlet remaja dan dua ibu dari atlet. Ada juga atlet seluncur dari Rusia.
The New York Times melaporkan bahwa staf di menara kontrol lalu lintas udara di bandara tersebut “tidak normal untuk waktu dan volume lalu lintas saat itu.”
Laporan keselamatan awal oleh Federal Aviation Administration (FAA) tentang tabrakan pesawat itu menyebutkan bahwa seorang pengontrol tunggal menangani komunikasi untuk helikopter dan pesawat, tugas yang biasanya dibagi antara dua orang.(ant/kir/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
