Sabtu, 23 November 2024

Wanita Asal Jakarta Dilarikan ke Nathos Akibat Tidak Sadar dan Alami Luka Lebam

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Ilustrasi kekerasan pada perempuan. Foto: Pixabay Ilustrasi kekerasan pada perempuan. Foto: Pixabay

Wanita asal Jakarta inisial LCH (36) dilarikan ke RS National Hospital (Nathos) Surabaya karena dilaporkan mengalami sejumlah luka lebam di bagian wajah hingga tidak sadarkan diri pada Sabtu (22/4/2024).

LCH dijemput menggunakan ambulans di apartemen kawasan Surabaya Barat. Arief Subagyo Manager Umum RS National Hospital Surabaya mengatakan, pihaknya menerima panggilan pertolongan itu sekitar pukul 22.00 WIB.

“Kami menerima panggilan dari pihak apartemen, tentunya kami dengan segera mengirimkan ambulans dan tim medis ke sana. Di sana sudah ada manager apartemen dan pihak kepolisian, setelah dicek kondisinya tidak sadar dan segera kami bawa ke IGD,” kata Arief kepada suarasurabaya.net, Minggu (21/4/2024) malam.

Wanita berusia 36 tahun itu berada di dalam kamar apartemen waktu akan dievakuasi ke rumah sakit. Arief menyebut, pintu apartemen wanita itu kondisinya sudah dibuka paksa oleh pihak terkait.

Setelah dilarikan ke rumah sakit, wanita itu mendapat penanganan dan pemeriksaan pertama. Dokter baru mengidentifikasi adanya luka lebam hampir di sebagian wajah seperti di sekitar mata, pipi, dan dahi.

“Sampai malam ini (korban) belum sadar,” katanya.

Arief mengaku pihaknya belum bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke beberapa bagian tubuh korban yang lain. Sebab belum mendapat izin atau konfirmasi dari pihak keluarga.

Hal ini yang membuat dokter kesulitan untuk memberikan penanganan lebih lanjut dan menyimpulkan luka lebam itu disebabkan oleh apa, meskipun pihak rumah sakit menduga kuat wanita itu telah mengalami tindak kekerasan.

“Kami juga mencurigai (adanya tindak kekerasan) tapi keputusan ada di temen-temen kepolisian,” tuturnya.

Pihak rumah sakit sebetulnya sudah menghubungi Polsek Lakarsantri mengenai tindak lanjut atas dugaan peristiwa kekerasan ini. Namun pihak polsek disebut tidak begitu memberi respons atas peristiwa ini.

“Kami siang tadi sudah berkoordinasi dengan Polsek Lakarsantri tapi nyuwun sewu (mohon maaf) beliau-beliau datar-datar saja,” kata Arief.

Namun Arief menyebut Tim Jatanras Polrestabes Surabaya pada Minggu malam sekitar pukul 21.00 WIB telah mendatangi rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan dan pendalaman awal.

“Alhamdulillah dari Tim Jatanras sudah datang ke sini untuk melakukan pengecekan,” tuturnya.

Sementara itu, suarasurabaya.net telah mengonfirmasi ke Tim Jatanras Surabaya, namun pihak kepolisian mengaku masih melakukan pengecekan awal terhadap kondisi korban. (wld/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs