Minggu, 19 Januari 2025

Upaya Darurat Militer Gagal, Parlemen Korea Selatan Ajukan Pemakzulan Yoon Suk-yeol Presiden

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Lee Jae-myung pemimpin utama Partai Demokrat Korea Selatan, anggota parlemen, dan masyarakat menghadiri unjuk rasa untuk mengecam pernyataan mengejutkan Yoon Suk-yeol Presiden Korea Selatan tentang darurat militer. Foto: Reuters

Parlemen Korea Selatan mengajukan mosi pada Kamis (5/12/2024) untuk memakzulkan Yoon Suk-yeol Presiden atas upaya yang gagal untuk memberlakukan darurat militer.

Dilansir dari Reuters, anggota parlemen dari Partai Demokrat sebagai oposisi, berencana melakukan pemungutan suara di parlemen untuk memakzulkan Yoon pada Sabtu (7/12/2024) mendatang.

Partai Kekuatan Rakyat yang saat ini berkuasa, dilaporkan terpecah akibat krisis ini. Tetapi mereka mengatakan akan menentang pemakzulan dengan dua tahun tersisa dari lima tahun masa jabatan Yoon sebagai Presiden Korea Selatan.

“Pernyataan darurat militer oleh rezim Yoon Suk-yeol menyebabkan kebingungan dan ketakutan besar di antara rakyat kami,” kata Kim Seung-won anggota parlemen Partai Demokrat dalam sidang Majelis Nasional Korea Selatan yang diadakan pada Kamis dini hari.

Partai Demokrat membutuhkan setidaknya delapan dari 108 anggota parlemen partai yang berkuasa, untuk mendukung rancangan undang-undang tersebut agar dapat disahkan dengan mayoritas dua pertiga dari 300 kursi parlemen.

Sementara itu, Kim Yong-hyun Menteri Pertahanan mengundurkan diri pada Kamis, dengan Choi Byung-hyuk duta besar Korea Selatan untuk Arab Saudi, dinominasikan sebagai penggantinya. (saf/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Minggu, 19 Januari 2025
26o
Kurs