Mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) West menyambut hari natal dengan membuat mozaik dari limbah kain, pada Rabu (11/12/2024).
Felicia Oentoro salah satu mahasiswa yang ikut membuat mozaik natal dari Prodi International Business Networking (IBN) Fakultas Bisnis dan Ekonomika Ubaya mengatakan, mozaik itu disusun dari ribuan potong sisa kain di atas papan besar.
“Kami berpikir, daripada sisa kain tersebut dibuang, akan lebih bagus jika didaur ulang sehingga karya bisa sustainable. Apalagi warnanya juga colorfull menambah keunikan dari mozaik ini,” katanya.
Ia mengatakan, pembuatan karya tersebut membutuhkan waktu dua hari penuh. Tantangan yang dihadapi yakni ketika dirinya dan tim harus memotong kain membentuk pola mozaik yang sesuai dengan garis desain.
Selain itu, kaya dia, kain yang berwarna putih juga perlu dicat agar warnanya sesuai dengan desain yang dibuat. Meskipun begitu, ia mengaku senang dalam proses pembuatannya karena bisa melatih kreativitas.
“Ini melatih kreativitas kami karena kami bukan dari jurusan desain atau seni. Tapi senang rasanya bisa berkreasi mengerjakan proyek di luar jam kuliah,” ucapnya.
Selain menyambut perayaan natal dengan membuat mozaik, mahasiswa Ubaya West Campus juga menyemarakkan natal dengan tukar kado.
Diana Head of West Campus mengatakan, perayaan natal di Ubaya West Campus menjadi salah satu momen menghidupkan suasana kebersamaan antar mahasiswa.
“Nantinya tidak hanya natal, namun perayaan-perayaan besar keagamaan lain juga akan kami adakan di sini karena Ubaya adalah kampus multikultur,” tuturnya.
Seperti diketahui, peringatan natal di Ubaya West Campus itu merupakan yang pertama kalinya, setelah gedung tersebut diresmikan pada pertengahan tahun ini. Sedangkan desain mozaik natal itu, merupakan hasil gambar dari Katrina Agatha mahasiswa Prodi Desain Komunikasi Visual Fakultas Industri Kreatif Ubaya.
Beberapa mahasiswa yang membuat mozaik dan tukar kado di momentum menyambut hari natal itu, selain Felicia, ada juga Michelle Christina dari IBN, Deesha Azahra dari IBN, Adiel Nathania dari Fakultas Psikologi, Nicole Gohvano dari Fakultas Psikologi, Refael Surya dari IBN, dan Louis Michael Tjoeng dari Fakultas Teknik. (ris/bil/ipg)