Ramadan, Masjid Kemayoran Surabaya Gelar Kajian Rutin dan Berbagi Ratusan Takjil Setiap Hari

Masjid Roudhotul Musyawarah atau lebih dikenal dengan Masjid Kemayoran yang terletak di Jalan Indrapura, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, pada sore hari mengalir para jemaah ke masjid tersebut untuk mengikuti kajian sebelum berbuka puasa.

Abu Suja salah satu pengurus Masjid Kemayoran mengatakan, masjid ini yang sudah berdiri sejak tahun 1976 ini memang terus mengadakan kajian dan buka bersama selama Bulan Ramadan setiap tahunnya. Kajian rutin digelar setiap pukul 16.30 hingga 17.30 WIB.

“Kami sudah menjalankan kajian ini dari sebelum puasa, jamnya saja yang dipindah,” ucap Abu Suja saat ditemui suarasurabaya.net.

Adapun pada Rabu sore, kajian dipimpin oleh Gus Abdullah Zahir yang membawakan tema “Perkuat Iman di Bulan Puasa”. Para jemaah yang berada di teras masjid berkumpul mengelilingi Gus Abdullah untuk mendengarkan kajian sebelum berbuka puasa.

Selain mengadakan kajian rutin sebelum buka puasa, kata Abu Suja, Masjid Kemayoran juga menyediakan takjil dan nasi untuk buka bersama sebelum jamaah salat.

“Kita urutannya kajian, membatalkan puasa (buka bersama), baru nanti kita salat jamaah,” jelasnya.

Sedangkan untuk makanan yang dibagikan pada jemaah, Abu mengatakan rata-rata setiap hari bisa mencapai total 400 porsi.

“Untuk takjil dan nasi dipastikan ada sampai Ramadan terakhir nanti, untuk jumlah kita menyediakan 400-700 porsi setiap harinya,” paparnya.

Ia juga menambahkan di akhir salat tawarih, Masjid Kemayoran dipastikan selalu ramai masyarakat yang akan melakukan tadarus.

“Nanti habis tarawih tidak ada kegiatan khusus, tapi bisa dipastikan disini rame buat ngaji (tadarus),” tandasnya. (man/bil/ipg)