Puluhan Pekerja Sampah Gelar Upacara HUT RI ke 79 di TPA Griyo Mulyo Sidoarjo

Puluhan petugas kebersihan menggelar upacara Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (RI) ke-79 TPA Griyo Mulyo Candi, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (17/8/2024).

Puluhan karyawan TPA Griyo Mulyo itu, hampir setiap harinya bekerja di gunungan sampah TPA. Mereka sudah membentuk barisan pada pukul 08.00 WIB untuk memulai upacara. Bahkan ada juga yang naik di atas alat berat ekskavator.

Mereka kompak mengenakan seragam berwarna abu-abu dengan corak merah. Sekitar enam alat berat ekskavator juga diparkir di antara para peserta upacara.

Bahrul Amig Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo mengatakan, upacara di TPA hari ini juga sebagai simbol supaya masyarakat bisa lebih peduli dan memperhatikan sampah.

“Ini adalah para pegiat atau unsur karyawan dari berbagai macam penugasannya, mulai operator alat berat, ada petugas kebersihan, ada yang back office, ada yang maintenance, ada yang di pengolahan limbah, pemilahnya,” kata Amig usai mengikuti upacara.

Amig mengatakan, hasil sebuah penelitian menunjukkan, terdapat 72 persen masyarakat Indonesia kurang memperhatikan pembuangan sampahnya.

“penelitian tahun 2019 itu 72 persen masyarakat Indonesia ini kepeduliannya masih rendah untuk bisa memperlakukan sampahnya dengan baik,” ucapnya.

Menurutnya, Indonesia belum bisa dianggap merdeka dari sampah karena masyarakatnya masih terkesan masa bodoh dengan sampah.

“Sampai sekarang pun artinya masih kita lihat kondisi di lapangan bahwa ada masyarakat yang masih cukup cuek dan bahkan dia menyadari bahwa dia melakukan sebuah tindakan kriminal terhadap lingkungan. Ini yang saya katakan kita belum merdeka dari sampah,” tuturnya.

Untuk itu, kata dia, upaya menyadarkan masyarakat supaya tidak membuang sampah sembarangan harus diperjuangkan.

Kepala DLH Sidoarjo itu berharap, jangan sampai wilayah di Indonesia rentan dengan penyakit karena sampahnya tidak tertangani dengan benar.

“Ini harus diperjuangkan terus menerus. Ada target capaian yang nanti ke depan Indonesia jangan sampai nanti itu akan menjadi sebuah negara yang sakit itu karena sampahnya tidak tertangani dengan benar,” ucapnya. (wld/bil/ipg)