Jumat, 22 November 2024

Polres Garut Belum Bisa Temukan Identitas Korban Mutilasi oleh ODGJ

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Ilustrasi penemuan jenazah. Foto: Grafis suarasurabaya.net

Polres Garut masih terus berupaya mengungkap identitas diri korban mutilasi oleh ter di Jalan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang sampai saat ini masih misterius.

“Belum, belum diketahui identitasnya,” kata AKP Ari Rinaldo Kasat Reskrim Polres Garut, Jumat (5/7/2024) dilansir Antara.

Ia menuturkan, korban mutilasi merupakan sosok laki-laki yang menjadi korban pembunuhan oleh seorang pemuda bernama Erus (23), warga Garut, yang diduga mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan saat ini sudah ditangkap untuk proses hukum lebih lanjut.

Terkait korban yang dimutilasi pelaku menjadi beberapa bagian itu, kata Ari, sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut untuk dilakukan autopsi sebelum dimakamkan.

“Korbannya sudah dievakuasi, sudah didata ciri-cirinya, dan kami juga sudah melakukan sidik jari korbannya,” kata Ari.

Hasil pemeriksaan, sudah dilakukan pengecekan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Garut. Namun, dari data sidik jari, identitas korban masih belum diketahui.

Meski begitu pihaknya akan terus mencari tahu dan berkoordinasi dengan kepolisian daerah lain, maupun dengan Disdukcapil.

“Melakukan pencarian identitas dengan menggunakan IPS dan alat dari Disdukcapil dengan hasil tidak ditemukan data, kemungkinan korban belum rekam e-KTP,” katanya.

Sambil mengungkap identitas korban, polisi juga sedang melakukan proses pemeriksaan kondisi kejiwaan tersangka mutilasi yang saat ini sedang menjalani observasi medis di Rumah Sakit Polri Sartika Asih, Bandung.

Polisi juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mendapatkan laporan hasil autopsi bahwa korban meninggal dunia akibat luka terbuka di bagian leher, lalu tersangka memutilasinya menjadi 12 bagian.

“Korban dari hasil autopsi meninggal akibat luka terbuka di daerah leher yang menembus pembuluh nadi leher sebelah kanan,” katanya.

Sebelumnya, warga Cibalong perbatasan Kabupaten Garut dengan Kabupaten Tasikmalaya sempat geger adanya mutilasi orang yang jasadnya disimpan di pinggir jalan.

Kepolisian langsung menyelidiki kasus temuan potongan jasad manusia berjenis kelamin pria itu hingga akhirnya terungkap orang yang memutilasinya. (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
32o
Kurs