Sabtu, 22 Februari 2025

PMI Catat Stok Darah di Surabaya Melimpah hingga Capai 4000 Kantong di 2024

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Kiri ke kanan: dr. Muhlas Udin Wakil Ketua PMI Kota Surabaya, Totok kordinator penggerak relawan donor, dan dr. Martono Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Surabaya waktu mengisi program Semanggi Suroboyo, Jumat (13/12/2024). Foto: Kevin mg suarasurabaya.net

Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya mencatat ada peningkatan signifikan dalam jumlah kegiatan donor darah sepanjang tahun 2024 di Kota Pahlawan.

Bahkan menurut dr. Martono Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Surabaya, stok darah di Surabaya tahun ini mencapai rekor tertinggi, dengan cadangan darah mencapai 4.000 kantong pada satu waktu. Jumlah itu mencapai enam kali lipat dibandingkan rata-rata biasanya.

“Kalau sekarang memang di tahun 2024 ini overstock. Biasanya kami untuk stok darah itu sekitar antara 700-800 kantong. Tapi tahun 2024 ini, 4.000 kantong. Sehingga kami kemarin sudah melakukan penambahan untuk penyimpanan full storage berupa ada penambahan freezer room,” ujar Martono dalam program Semanggi Suroboyo, Jumat (13/12/2024).

Dia mengatakan, penyebabnya overstock ini tak lain karena tingginya kesadaran warga Surabaya untuk mendonorkan darah mereka.

Selain itu, juga diakibatkan oleh banyaknya kegiatan donor darah yang sudah dijadwalkan jauh hari sebelumnya. Beberapa instansi, gereja, dan komunitas rutin menyelenggarakan kegiatan donor darah yang sudah dijadwalkan sejak 2023 untuk tahun 2024.

Hal ini membuat PMI Surabaya tidak dapat menolak donor yang sudah terjadwal, meskipun stok darah sudah berlebih.

Petugas PMI Surabaya waktu mengambil darah salah satu peserta kegiatan donor darah di Suara Surabaya Centre, Sabtu (15/6/2024). Foto: Gana suarasurabaya.net

Sebagai informasi, selama ini stok darah yang didonorkan ke Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Surabaya tidak hanya digunakan untuk warga Surabaya saja, namun juga disuplay ke daerah lain yang membutuhkan.

Namun tahun ini, banyak daerah yang biasanya mendapat suplay kantong darah dari Surabaya, bisa mencukupi kebutuhannya sendiri. Hal ini juga berdampak pada melimpahnya stok darah di Surabaya.

“Daerah lain yang biasanya ambil stok darah dari kami, di tahun-tahun 2024 ini mereka bisa mencukupi sendiri sehingga terjadi penurunan untuk suplay dari kami ke wilayah mereka,” ungkapnya.

Meski demikian, di balik melimpahnya stok darah, diakui ada tantangan tersendiri. PMI harus mengatur distribusi dan penyimpanan darah dengan cermat, mengingat darah memiliki masa kadaluarsa. Untuk mengantisipasi hal ini, PMI telah menambah kapasitas penyimpanan dengan menambahkan freezer room.

“Misalnya, trombosit hanya bertahan tiga hari, sehingga kami harus memastikan bahwa tidak ada darah yang terbuang sia-sia. Karena itu, kami mengatur jadwal donor agar pasokan tetap seimbang dengan kebutuhan,” jelasnya.

Sementara Totok Koordinator Penggerak Relawan Donor PMI Surabaya menambahkan, PMI juga memiliki jejaring distribusi darah ke berbagai wilayah di Jawa Timur, seperti Madura, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro.

Namun, seiring dengan meningkatnya kapasitas daerah-daerah tersebut, permintaan darah dari wilayah-wilayah tersebut mulai menurun.

“Beberapa daerah sekarang sudah bisa mencukupi kebutuhan darah mereka sendiri, sehingga stok darah di Surabaya lebih banyak digunakan untuk keperluan lokal atau disalurkan ke wilayah yang benar-benar membutuhkan,” kata Totok.

Tapi dia tetap mengimbau warga Surabaya untuk tetap melakukan donor darah secara terjadwal dan tidak mendadak. Hal ini penting untuk menjaga kestabilan pasokan darah dan menghindari kelebihan stok yang tidak bisa digunakan tepat waktu. (bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Surabaya
Sabtu, 22 Februari 2025
31o
Kurs