PT PLN (Persero) memastikan cadangan listrik aman dan mesin Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) cukup selama Lebaran.
Darmawan Prasodjo Direktur Utama PT PLN (Persero) menyebut, total daya mampu secara nasional 51.350 MW dengan beban puncak rata-rata hanya 32.749 MW, masih tersisa untuk cadangan.
“Beban puncak hari biasa itu mencapai 32.749 MW, Lebaran kali ini liburan agak panjang jadi beban puncak turun masa Lebaran, hari H akan turun jadi 21 (ribuan MW),” katanya usai memimpin apel siaga kelistrikan di PLTGU PT PLN NP UP Gresik, Sabtu (6/4/2024).
Dirut PLN itu merinci untuk SPKLU sudah disiapkan 1.299 mesin yang tersebar di 879 titik. “899 (mesin) ada di Jawa,” katanya.
Selain hampir setiap rest area dilengkapi SPKLU, Darmawan minta pelanggan aktif mengadu lewat call center dan PLN Mobile jika ada kendala.
“Jarak antar rest area satu ke lainnya 23 kilometer, sedangkan sekali ngecas, kendaraan listrik bisa menempuh 300 kilometer,” paparnya.
81 ribu petugas juga disiagakan selama masa Lebaran dengan 2.700 posko.
“Kami menugaskan petugas agar bisa melayani pelanggan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Seluruh sistem kelistrikan, lanjutnya, juga sudah dipastikan jauh-jauh hari sebelum masa siaga dimulai 3-19 April 2024.
“Pasokan dan stok energi primer baik itu batubara, gas, BBM, keandalan sistem dalam proses itu maka maintenance pembangkit sudah dilakuakn jauh-jauh hari. Pembangkit seantero nusantara sudah siap,” tandasnya. (lta/azw/bil/ipg)