Jumat, 22 November 2024

Pj Gubernur Jatim Dukung Roadshow Bus KPK 2024 untuk Sosialisasikan Antikorupsi

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Adhy Karyono Pj Gubernur Jatim bersama pimpinan KPK waktu meresmikan pembukaan Roadshow Bus KPK di Grahadi, Kamis (13/6/2024). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Adhy Karyono Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim) mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam mencegah budaya tindak korupsi melalui Roadshow Bus KPK 2024 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (13/6/2024).

Program dengan tema Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi Roadshow Bus KPK 2024 ini, menjadi upaya mencegah tindak korupsi di tingkat pendidikan dengan menyasar siswa sekolah guna membentuk budaya antikorupsi.

“Roadshow Bus KPK ini sangat menginspirasi. Kami akan meniru menggunakan Bus milik Pemprov Jatim dan kemudian berkeliling sebagai upaya peningkatan pencegahan korupsi di daerah,” kata Adhy Karyono di Gedung Grahadi.

Kendaraan Roadshow Bus KPK 2024 berada di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (13/6/2024). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Tidak hanya meluncurkan program roadshow, dalam rangkaian kegiatan ini juga dilakukan Rapat Koordinasi Peningkatan Upaya Pemberantasan Korupsi bersama seluruh Kepala Daerah wilayah Jatim.

Serta dilakukan Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Anti Korupsi sekaligus koordinasi kepala daerah seluruh Jatim.

Adhy mengatakan, program Roadshow Bus KPK menjadi upaya preventif mengedepankan pendidikan antikorupsi meskipun Roadshow ini masih dilakukan di Kota Surabaya, Bojonegoro dan Bangkalan. “Harapan kami, semua daerah bisa dijangkau oleh Bus KPK ini,” ujarnya.

Sebagai provinsi besar yang memiliki 38 kabupaten/kota dengan jumlah anggaran besar. Hal ini menjadi perhatian dalam mencegah adanya tindak pidana korupsi di lingkungan pemerintahan.

Sebagai upaya pencegahan Korupsi, KPK telah menyusun beberapa program dan instrumen monitoring yaitu Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK), Survey Penilaian Integritas (SPI) dan Monitoring Center For Prevention (MCP) untuk melakukan monev pelaksanaan pencegahan korupsi di masing masing daerah.

“Yang terpenting dalam upaya pencegahan korupsi di daerah adalah Integritas, moralitas, kejujuran dan pekerjaan dilakukan secara digital tersistematis. Maka transformasi digital bisa mengurangi dan menghilangkan celah korupsi,” sebutnya.

Sementara itu Johanis Tanak Wakil Ketua KPK RI mengatakan, korupsi menjadi persoalan bersama. Faktor penyebab utama korupsi, salah satunya adalah integritas.

Johanis menyebut, dalam Roadshow Bus KPK 2024 di Jatim, di dalamnya terdapat adanya infrastruktur IT, Komputer yang dilengkapi informasi sampai pendidikan anti korupsi yang diperuntukkan kepada masyarakat terlebih anak usia sekolah.

Pimpinan Lembaga Antirasuah itu berharap, Bus KPK bisa dikunjungi masyarakat dan anak sekolah agar mendapatkan arahan, bimbingan dan pendidikan antikorupsi.

“Mereka yang masuk diberikan arahan bimbingan dan latar belakang pendidikan anti korupsi. Melalui Bus KPK ini, pengetahuan anti korupsi bisa diperoleh sejak dini ketika duduk dibangku sekolah,” ungkapnya. (wld/bil/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs