Jumat, 22 November 2024

Pipa PDAM Bocor Imbas Pembangunan Proyek Terowongan Joyoboyo

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Tangkap layar Genangan air yang muncul di Jalan Wonokromo Surabaya muncul akibat pipa PDAM yang bocor di proyek terowongan Joyoboyo. Sumber: Posko Sriti - Lantas Polrestabes Surabaya

Genangan air muncul di Jalan Wonokromo Surabaya ke arah Kebun Binatang Surabaya (KBS) sejak Sabtu (6/7/2024) siang. Genangan itu muncul akibat pipa PDAM yang bocor di proyek terowongan Joyoboyo.

Sejumlah pendengar Radio Suara Surabaya, salah satunya Arief Sidharta Buana, melaporkan tentang kebocoran pipa PDAM di Wonokromo tersebut sejak Sabtu siang.

Merespons laporan itu, Kharis Humas PDAM Surya Sembada membenarkan bahwa ada pipa ukuran 450mm yang bocor di kawasan Joyoboyo.

“Pipa ini indikasinya dibangun tahun 1903. Pipa yang sangat lama, ukurannya 450 mm,” ucap Kharis ketika mengudara di Radio Suara Surabaya pada Sabtu malam.

Kharis juga mengakui bahwa keboboran itu adalah dampak pengerjaan proyek tunnel atau terowongan yang menghubungkan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) dengan KBS.

“Bocor karena pipa itu terkena tiang pancang,” ungkap Kharis.

Kharis menyebut, pihaknya sebenarnya sudah melakukan mitigasi terkait proyek tunnel itu. PDAM Surya Sembada juga sudah menyampaikan menyampaikan titik koordinat lokasi pipa PDAM.

“Di sana kami ada dua pipa. Mungkin karena pipanya yang sudah sangat tua, dan data yang kurang valid koordinatnya, sehingga meleset,” aku Kharis.

Kharis menjelaskan, pihaknya harus mematikan tandon air jalur Wonokitri ke Joyoboyo untuk memperbaiki pipa yang bocor itu. Hal tersebut berdampak ke aliran air di sejumlah wilayah di Surabaya.

“Yang terdampak mulai dari Dukuh Kupang ke arah Pasar Kembang, hingga ke Surabaya Utara. Untuk area terdampak secara total akan segera kami rilis,” terangnya.

Kharis menjelaskan bahwa proses pengerjaan pipa yang bocor itu sedang dikebut oleh tim lapangan. “Kalau tidak ada kendala, besok pagi sudah selesai,” ujar Kharis. (saf/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
35o
Kurs