Peringatan Halun 2024, BK3S Tekankan Pentingnya Perlakukan Lansia dengan Martabat dan Kasih Sayang

Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Jawa Timur (Jatim) dalam rangka peringatan Hari Lanjut Usia (Halun) 2024 menekankan pentingnya memperlakukan lansia dengan martabat dan kasih sayang.

Dr. Pinky Saptandari Ketua BK3S Jatim mengatakan, sesuai tema Halun pada tahun ini, “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat”, pihaknya menyoroti kebutuhan lansia untuk hidup sehat, bugar, dan bahagia.

“Indonesia akan bermartabat jika lansia terawat. Jumlah usia lanjut yang meningkat tidak boleh menjadi beban keluarga atau anggaran negara jika mereka sakit atau tidak berdaya,” ujarnya waktu mengudara di Radio Suara Surabaya, Sabtu (1/6/2024).

Untuk diketahui, BK3S Jatim menggelar kegiatan peringatan Hari Lanjut Usia di kantor yang digelar di kantor BK3S Jalan Raya Tenggilis Gang 10 Surabaya selama dua hari, yakni tanggal 1-2 Juni 2024.

Pinky mengatakan, acara ini juga menampilkan berbagai kegiatan seni dari para lansia, termasuk tari, vokal grup, dan pertunjukan wayang. Selain itu, ada pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk pemeriksaan gigi, mata, tulang, dan darah.

“Ini menunjukkan bahwa lansia tidak hanya perlu dikasihani tetapi juga diberi ruang untuk berekspresi dan bersosialisasi. Lansia harus diberdayakan, bukan hanya diberi makanan tambahan,” jelasnya.

BK3S Jatim, lanjut Pinky, berharap acara ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli dan memberikan perhatian khusus kepada lansia. “Dengan memperlakukan lansia dengan kasih sayang dan penghargaan, kita membangun bangsa yang sehat dan bermartabat,” pungkasnya.

Untuk peringatan hari ini, BK3S mengadakan talkshow dengan narasumber Nunik Silalahi Ketua Himpunan Ratna Busana Jawa Timur dengan topik “Pendidikan Karakter, Etika dan Etiket, dari dan untuk Lanjut Usia.

Nunik Silalahi dalam kesempatan itu menekankan bagaimana lansia dapat menjadi pendidik karakter bangsa, serta peran pentingnya sebagai kunci membangun kesejahteraan.

“Lansia memiliki peran penting dalam keluarga dan masyarakat. Memperlakukan mereka dengan kasih sayang dan penghargaan adalah kunci untuk membangun masyarakat yang sejahtera,” jelasnya. (bil/faz)