Sekitar 600-an masyarakat dari Surabaya dan sekitarnya mengunjungi Ekowisata Mangrove Wonorejo, pada Minggu (29/12/2024).
Abdul Fatah Humas Ekowisata Mangrove Wonorejo mengatakan, di libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini, pengunjung wisata alam di Surabaya tersebut mengalami peningkatan.
“Hari ini kita kurang lebih ada 600 pengunjung, peningkatan cukup signifikan di 60 persen,” katanya kepada suarasurabaya.net.
Peningkatan pengunjung hari ini, kata dia, didukung oleh cuaca yang cerah dari siang sampai sore hari. Sehingga, masyarakat bisa berbondong-bondong datang ke wisata alam tersebut.
Di hari biasa, lanjutnya, pengunjung yang datang ke Ekowisata Mangrove Wonorejo berada di kisaran 200 hingga 300-an orang. Namun, jika ada komunitas pemerhati lingkungan atau mahasiswa pecinta alam yang biasa melakukan aksi tanam mangrove, jumlahnya bisa bertambah lagi.
“Yang datang banyak dari luar kota, di mana mereka itu ingin tahu bagaimana sih wisata mangrove itu, menyusuri sungai naik perahu, lihat hutan mangrove, dan banyak burung-burung juga, pemandangan alam,” bebernya.
Pihaknya menyediakan sebanyak empat perahu kecil dengan kapasitas 30 orang dan satu perahu besar dengan kapasitas sekitar 70 orang. Pemberangkatan perahu dari dermaga ke lokasi hutan mangrove dilakukan setiap sekitar 20 menit sekali.
“Ini beroperasi setiap hari, mulai jam 08.00 WIB sampai jam 16.00 WIB,” katanya.
Di libur Nataru ini, selain rombongan keluarga yang berwisata, juga banyak remaja yang menyempatkan waktu untuk mengunjungi Ekowisata Mangrove Wonorejo dan mengabadikan momen dengan berfoto. (ris/bil/ham)