Pengendara Mercy Tabrak Sejumlah Kendaraan di Surabaya, Ini Kronologinya

Kecelakaan beruntun terjadi di dua lokasi kawasan Surabaya Timur, yakni di jalanan kawasan Pakuwon City dan Jalan Kenjeran, Senin (23/12/2024) sore.

Kompol Aspul Bakti Kapolsek Mulyorejo mengatakan, pelaku dalam peristiwa ini adalah pria asal Surabaya inisial SU (38) yang mengemudikan mobil Mercy warna hitam.

Dari informasi kepolisian, pelaku menabrak pengendara sepeda angin di kawasan Pakuwon City, kemudian kabur hingga ke Jalan Kenjeran.

Sesampainya di Jalan Kenjeran, pelaku kembali menabrak tiga kendaraan mobil hingga satu di antaranya masuk ke sungai. Sedangkan dua kendaraan lainnya mengalami kerusakan di bagian belakang.

“Benar terjadi kecelakaan. Awal mula terjadi kecelakaan di daerah Pakuwon itu tabrak lari, kemudian kecelakaan lagi, beberapa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, di antaranya satu mobil masuk dalam sungai,” kata Aspul saat ditemui di lokasi.

BACA JUGA: Mobil Mercy Tabrak Pesepeda, Motor dan Mobil di Kenjeran Surabaya

Berdasarkan pantauan suarasurabaya.net, petugas bergegas mengevakuasi mobil yang terlibat kecelakaan itu, termasuk mobil terperosok ke dalam sungai.

Lalu lintas di Jalan Kenjeran sempat padat sebab banyak masyarakat yang melihat, serta mobil derek yang berhenti untuk mengevakuasi kendaraan.

Polisi mengatakan, saat ini korban luka-luka akibat kecelakaan sudah dievakuasi.

“Untuk korban-korban, sementara kita tangani (dan) sudah dibawa ke rumah sakit guna menjalani perawatan,” katanya.

Dari informasi yang dihimpun, pelaku sempat kabur dan keluar dari mobil dengan masuk ke sebuah pabrik di Jalan Kenjeran.

Ia juga sempat akan dihajar massa, tapi langsung diamankan oleh kepolisian. SU kini dibawa ke Mapolrestabes Surabaya untuk pemeriksaan lebih lanjut. (wld/saf/ipg)

Catatan Redaksi:
Berita ini telah diubah judul dari Pengendara Mercy Tabrak Sejumlah Kendaraan di Surabaya, Satu Korban Meninggal Dunia menjadi Pengendara Mercy Tabrak Sejumlah Kendaraan di Surabaya, Ini Kronologinya.

Sebab, setelah ditelusuri lebih lanjut, dan dikonfirmasi oleh polisi, satu korban tersebut masih dalam kondisi kritis dan tidak meninggal dunia.