Fase pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang II dari Madinah ke Tanah Air dimulai pada Kamis (4/7/2024).
Jemaah kelompok terbang (kloter) 10 Embarkasi Palembang (PLM-10) menjadi rombongan pertama yang diberangkatkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMAA) Madinah.
Jemaah PLM-10 berasal OKU Timur Sumsel. Sebanyak 443 jemaah ini diberangkatkan dengan sebelas bus dari hotel menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMAA) Madinah.
Keberangkatan mereka dari hotel dilepas Ali Machzumi Kepala Daker Madinah.
“PLM-10 ini merupakan kloter pertama yang akan kembali ke Tanah Air setelah kurang lebih selama sembilan hari berada di Madinah,” ujar Ali Machzumi dilansir laman resmi Kemenag.
Ali mengatakan tidak ada kendala dalam pemulangan perdana jemaah haji gelombang kedua ini. Jemaah PLM-10 dijadwalkan terbang dari Bandara AMAA pukul 04.20 waktu Arab Saudi.
Jemaah PLM 10 merupakan kloter paling awal di antara 22 kloter yang akan kembali ke tanah air pada 4 Juli 2024. Proses pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ini akan berlangsung hingga 23 Juli mendatang.
Total ada 324 kloter yang akan terbang ke Tanah Air dari Bandara AMAA Madinah.
Ali Machzumi mengimbau agar jemaah mematuhi aturan penerbangan yang diberlakukan oleh maskapai Garuda Indonesia maupun Saudia Airline.
“Sekali lagi kami minta kepada para jemaah agar mematuhi aturan soal berat koper maksimal 32 kg dan tidak memasukan air zamzam ke dalam koper,” imbau Ali. (saf/ipg)