Jumat, 22 November 2024

Pemotor Meninggal Tertabrak Mobil usai Terjatuh Karena Serempetan di Layang Mayangkara Surabaya

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Seorang pemotor meninggal usai terjatuh dan tertabrak mobil dari arah berlawanan saat akan menaiki Layang Mayangkara, Surabaya, Rabu (17/1/2024). Foto: Shanjo via WA SS

Seorang pemotor meninggal tertabrak mobil, setelah sebelumnya sempat terlibat serempetan dengan mobil lain hingga terjatuh saat akan naik jembatan Layang Mayangkara Surabaya dari arah kota, Rabu (17/1/2024) malam.

Keterangan yang diterima suarasurabaya.net, korban meninggal adalah MS (21 tahun), warga Kecamatan Wonoayu Sidoarjo, yang saat itu mengendarai motor Vario nopol W 6298 NCK miliknya, naik ke Layang Mayangkara dari Utara ke Selatan.

Saat akan naik Layang Mayangkara di kawasan Wonokromo tersebut, motor MS bersenggolan dengan sebuah mobil yang tidak diketahui nopol kendaraan dan pengemudinya, hingga korban terjatuh ke kanan hingga masuk jalur berlawanan.

“Dari selatan ke utara, ada pengendara mobil (BMW nopol H 1428 SM yang dikemudikan JF), tidak sempat mengerem sehingga (korban) tertabrak ban depan (mobil milik JF),” ujar Barqy petugas Command Center Surabaya dalam keterangannya.

Petugas mengevakuasi jenazah MS, pemotor yang meninggal usai terjatuh dan tertabrak mobil dari arah berlawanan saat akan menaiki Layang Mayangkara, Surabaya, Rabu (17/1/2024). Foto: Command Center Surabaya

Selanjutnya, petugas yang ada di lokasi dan mengetahui kecelakaan tersebut langsung menghubungi Command Center untuk penanganan lebih lanjut. Tak lama berselang, Tim Gerak Cepat (TGC) Selatan dibantu BPBD Kota Surabaya tiba di lokasi melakukan pengecekan kepada korban.

“Setelah di cek oleh TGC, korban di nyatakan meninggal dunia dan selanjutnya di bawa RSUD Dr. Soetomo oleh ambulans PMI,” ujarnya.

Untuk barang bukti motor milik korban diamankan ke pos polisi Kebun Binatang Surabaya, sedangkan mobil milik JF diderek oleh petugas Dinas Perhubungan ke Unit Laka Lantas Dukuh Pakis.

“Untuk mobil yang menyerempet tidak termonitor. Iya diduga (kabur) seperti itu,” kata Barqy waktu dikonfirmasi. (bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs