Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana menggelar rapat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) hingga RT/RW untuk membahas penanganan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengaku akan segera koordinasi terkait hal ini. Ia berharap ada solusi tepat untuk menghentikan curanmor.
“Jadi nanti insyaallah kami akan membuat pertemuan dengan seluruh perwakilan RT/RW, juga dengan kepolisian, serta Forkopimda untuk bagaimana penyelesaiannya,” kata Eri pada Sabtu (15/6/2024).
Koordinasi dengan kepolisian, sambung Eri Cahyadi, bertujuan memperkuat pengamanan di luar perkampungan.
“Selain itu kami juga koordinasi dengan kepolisian untuk jaga yang di luar perkampungan. Jadi beban kami terbagi, insyaallah begitu,” imbuhnya.
Sementara di perkampungan, Eri Cahyadi minta peran masyarakat menjaga lingkungannya.
“Karena apa? Semakin banyak kemiskinan, maka akan terjadi hal itu. Ini kota besar, ada (warga) yang dari luar-luar itu masuk,” terangnya.
Menurutnya, selain mengandalkan pengawasan kepolisian, warga juga harus peduli untuk mencegah aksi kejahatan.
“Contoh di kampung, masa kita suruh masuk kampung. Berarti maksudnya itu di kampung tetap kita jaga bersama, tapi empati orang kampung juga harus dijaga. Sudah tahu di kampung ada (orang) yang uglak-uglik (jebol) pagar, dibiarkan. Itu berarti kan Pancasila kita tidak berjalan,” jelasnya. (lta/saf/iss)