Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi melantik KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin menjadi Pj PWNU Jatim pada Senin (15/1/2024) di Kantor PWNU Jatim, Kota Surabaya.
Gus Kikin yang merupakan cucu Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari salah satu pendiri NU ini menggantikan KH Marzuqi Mustamar yang sebelumnya dicopot PBNU akhir 2023 lalu.
Acara pelantikan tersebut digelar tertutup karena bersamaan dengan pengarahan dari KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya Ketum PBNU.
Patauan suarasurabaya.net sejumlah tokoh yang hadir dalam pelantikan tersebut antara lain Gus Yanya, Miftachul Akhyar Rais ‘Aam PBNU, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, hingga Khofifah Indar Parawansa Ketum PP Muslimat NU.
Gus Yahya mengatakan, pelantikan Gus Kikin ini untuk mengisi kekosongan jabatan ketua di PWNU Jatim sebagai Pj hingga bulan Maret 2024.
“Ya ini tadi pelantikan KH Abdul Hakim Mahfudz sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU antar waktu untuk melanjutkan konsolidasi sampai dengan diselenggarakannya konferensi wilayah Insya Allah mudah-mudahan bisa dilaksanakan sekitar bulan Maret yang akan datang,” ujar Gus Yahya usai acara pelantikan.
Sementara Gus Kikin menyatakan dalam pelantikan itu juga melakukan konsolidasi dari beberapa PWNU di Jatim untuk segera mengerjakan tugas dan kewajibannya masing-masing.
“Ada PWNU, ada beberapa PC (pengurus cabang), kemudian ada lembaga-lembaga kita konsolidasikan supaya masing-masing kita tahu tugas kewajiban masing-masing, saling tau, saling mendukung, saling menunjang,” ucapnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang itu mengaku sebelumnya pernah mengabdi di struktural PWNU Jatim. Sehingga tugas sebagai Pj ini jadi momen dirinya bertemu dengan banyak kawan lama.
“Saya kan pernah di sini dulu, ini kan kawan semua sebtulnya. Jadi, ya kita kangen-kangenan lah. Nanti ke depan mulai lagi. Kita konsolidasi habis itu baru kita mulai, mengaktifkan PWNU Jatim beserta PC-nya,” ungkap Gus Kikin.(wld/ipg)