Jumat, 22 November 2024

Niat Mancing di Tengah Laut, Pendengar SS Tak Sadar Ada Gempa

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Ilustrasi. Memancing. Foto: Pixabay

Hisyam, warga Wiyung Pratama Surabaya menceritakan pengalamannya memancing di Laut Tuban ketika gempa berkekuatan 6,0 magnitudo terjadi, pada Jumat (22/3/2024) pada pukul 11.22 WIB.

Hisyam menceritakan, dia bersama teman-temannya berangkat memancing saat subuh dengan membawa kapal sendiri untuk memancing ke tengah laut. Jaraknya kurang lebih 5 mil dari tepi Laut Tuban.

“Tadi kan ceritanya itu kayak ikan-ikan posisinya udah naik ke atas semua. Terus ada gelombang tinggi, kita gak ngerasa memang itu ada gempa, cuma kok anehnya kerasa ombak itu tinggi menggulung dan seperti ada pusarannya gitu,” jelas Hisyam saat on air di Radio Suara Surabaya.

Kemudian saat gempa susulan berkekuatan 6,5 magnitudo terjadi pada pukul 15.52 WIB, Hisyam merasakan ombak laut yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

“Sore yang tadi itu baru yang kerasa ombaknya lebih tinggi. Saya langsung telpon ke istri memakai satelit dan ternyata istri bilang, ‘iya pak, gempa di sini.’ Waduh, berarti gempa ini memang dalem karena ombaknya lebih tinggi dari yang sebelumnya,” ujarnya

Dia juga menyaksikan banyak ikan yang melompat-lompat keluar dari perairan, serta gerakan sonar kapal yang sangat cepat.

“Akhirnya kita langsung ke tepi. Lalu sewaktu di tepi itu saya juga masih merasakan ada gempa dikit, gak terlalu keras kayak tadi. Oh berarti bener ini gempa,” ucap Hisyam.

Hisyam mengungkapkan ketakutan yang dia rasakan saat melihat pusaran air dan gelombang tinggi di tengah perairan.

“Kita tadi panik banget, saya langsung bilang ke temen-temen ‘ayo kita ke pinggir lah’, saya bilang gitu. Karena yang saya takutkan kalau terjadi tsunami,” ungkapnya.

Dia menyebut bahwa sebelumnya sudah sempat berhasil menangkap beberapa ikan, namun terlepas ketika dirinya berusaha menepi secepat mungkin.

“Saya sempat dapat ikan kakap dan ikan tongkol. Ukurannya kira-kira 30 cm dan 35 cm, bahkan ada yang 40 cm,” terangnya.

Setelah kejadian tersebut, Hisyam memastikan kondisi timnya dalam keadaan selamat dan memutuskan untuk kembali pulang. (azw/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs