Jumat, 20 Desember 2024

Luncurkan Puspaga Setara di Hari Ibu, Pj. Gubernur Jatim Dorong Kesetaraan Gender dengan Equal Partnership

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Adhy Karyono Pj. Gubernur Jawa Timur menghadiri peringatan Hari Ibu ke 96 bertema 'Perempuan Berdaya, Perempuan Menyapa Menuju Indonesia Emas 2045' di Dyandra Convention Center Surabaya, Kamis (19/12/2024). Foto : dok, istimewa

Adhy Karyono Pj. Gubernur Jawa Timur (Jatim) menyebut hadirnya Puspaga Setara tidak sekadar melayani keluarga agar tumbuh lebih kuat. Melainkan juga melayani kehidupan yang mengalami persoalan keluarga di lingkungan ASN Pemprov Jatim, serta membantu keluarga tumbuh lebih kuat.

Hal itu disampaikan Pj Gubernur, saat meresmikan program Puspaga Setara (Solusi Keluarga Sejahtera dan Bahagia) yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Jatim, dalam serangkaian peringatan Hari Ibu ke 96 bertema ‘Perempuan Berdaya, Perempuan Menyapa Menuju Indonesia Emas 2045’.

“Program ini sangat bermanfaat karena memiliki peran strategis dalam membangun fondasi keluarga yang kuat dan mampu menghadapi berbagai tantangan kehidupan,” ujarnya di Dyandra Convention Center Surabaya, Kamis (19/12/2024).

Pada kesempatan itu, Adhy juga mengaku bangga dengan sederet program maupun inovasi yang dicetuskan Perangkat Daerah di Jatim. Saking inovatifnya, Adhy menyebut, Jatim dinobatkan sebagai provinsi inovatif nomor satu.

Termasuk kabupaten Banyuwangi dan Kota Surabaya dinobatkan terinovatif. Ditambah provinsi Jatim mendapat penghargaan sebagai provinsi daya saing daerah yang kuat menerima investasi.

“Luar biasa kerja semua terutama kerja perempuan sehingga Jatim menjadi the best,” tutupnya.

Dalam kesempatan itu Adhy mengatakan, kontribusi perempuan dalam membangun pondasi bangsa mewujudkan kemerdekaan sangat besar. Hal itu merujuk pada pemenuhan hak kesetaraan dan jaminan ruang yang setara bagi perempuan.

“Selamat hari ibu. Kontribusi ibu menjadi momentum untuk bersatu mencapai Indonesia Maju melalui prinsip equal partnership,” kata Adhy.

Prinsip equal partnership, kata Adhy, merupakan cermin kesetaraan perempuan dengan laki-laki untuk berjalan bersama-sama membangun bangsa, seperti kesempatan mengeyam bangku sekolah, peluang kerja dan berpolitik.

“Perempuan Jawa Timur adalah sosok tangguh dan inovatif. Kita memiliki banyak inspirasi dari tokoh-tokoh perempuan daerah yang menjadi pionir dan pelopor perubahan,” ujarnya.

Adhy menyebut, kesetaraan gender di Jatim cukup bagus. Tercatat, Indeks Pembangunan Gender (IPG) di Jatim tahun 2023 mencapai 92,15 persen, naik dibandingkan tahun 2022 sebesar 92,08 persen.

Sedangkan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) di Jatim tahun 2023 naik 74,90 persen yang sebelumnya tahun 2022 sebesar 74,42 persen.

“Geliat dari perempuan Jatim sangat luar biasa. Capaian positif juga ditunjang perempuan Jatim yang telah berkiprah luar biasa di berbagai sektor. Mulai ekonomi, pendidikan, kesehatan hingga pemerintahan,” jelasnya.

Lebih lanjut, upaya Jatim mencapai kesetaraan dan pembangunan gender didukung program Nawa Bhakti Satya, yakni Jatim Berdaya yang bertujuan memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis UMKM, koperasi, Bumdes serta mendorong desa mandiri terutama bagi kelompok rentan.

“Semoga bisa menginspirasi dan memotivasi perempuan. Tidak hanya di Jatim tapi juga di Indonesia bahkan internasional,” ujarnya.

Adhy menambahkan, di era digitalisasi para ibu dapat mengikuti perkembangan zaman tanpa melupakan warisan nilai-nilai luhur kepada seluruh masyarakat Indonesia. Utamanya generasi penerus bangsa.

“Dengan demikian, akan lahir sosok perempuan muda inspiratif yang mampu berkontribusi dalam pembangunan,” tegasnya. (kev/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Truk Tabrak Rumah di Palemwatu Menganti Gresik

Surabaya
Jumat, 20 Desember 2024
28o
Kurs