Kementerian Kesehatan di Gaza menyebut tentara Israel kembali membunuh 69 warga Palestina dalam serangan di Jalur Gaza dalam 48 jam terakhir, sehingga jumlah korban tewas secara keseluruhan menjadi 40.074 sejak 7 Oktober 2023.
“Pasukan Israel menewaskan 69 orang dan melukai 136 lainnya dalam lima ‘pembantaian’ terhadap keluarga-keluarga dalam 48 jam terakhir,” kata kementerian itu seperti dilansir Antara.
Kementerian itu juga menambahkan bahwa sekitar 92.537 orang lainnya telah terluka dalam serangan mematikan yang sedang berlangsung itu.
“Banyak orang masih terjebak di bahwa reruntuhan dan di jalan-jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.
Israel, yang mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, telah menghadapi kecaman internasional di tengah serangan brutal mereka yang terus berlanjut di Gaza sejak serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas.
Lebih dari 10 bulan dalam perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza terbengkalai di tengah blokade yang melumpuhkan masuknya makanan, air bersih dan obat-obatan.
Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ), yang memerintahkannya untuk segera menghentikan operasi militer mereka di selatan kota Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum diserang pada 6 Mei. (ant/bil)