Jumat, 22 November 2024

Korban Selamat dari Musibah Kapal Motor Yuiee Jaya 02 Dipulangkan

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Saiful Arif Wakil Bupati Selayar (dua kanan) menyambut pemulangan korban selamat dari KM Yuiee 02 di Pelabuhan Benteng, Kamis (21/3/2024). Foto: Antara Saiful Arif Wakil Bupati Selayar (dua kanan) menyambut pemulangan korban selamat dari KM Yuiee 02 di Pelabuhan Benteng, Kamis (21/3/2024). Foto: Antara

Sebanyak 11 dari 12 orang korban selamat dari musibah Kapal Motor (KM) Yuiee Jaya 02 yang tenggelam dan terdampar di perairan Selayar akhirnya dipulangkan melalui ibu kota Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Saiful Arif Wakil Bupati Kepulauan Selayar dalam keterangan yang diterima di Makassar, Jumat (22/3/2024), mengatakan 11 korban selamat dipulangkan dengan menggunakan KN SAR Kamajaya 104 yang merapat di Pelabuhan Benteng, Kamis (21/3/2024) sore sekitar pukul 16.30 Wita, dilansir Antara.

Sedangkan satu korban selamat lainnya yakni Sang Kapten Kapal diketahui sudah berada di Makassar.

Saiful Arif mengucapkan terima kasih kepada Tim SAR dan semua komponen yang telah melakukan upaya pencarian semaksimal mungkin, baik dari TNI, Polri, camat dan seluruh kepala desa dan masyarakat setempat.

“Korban selamat sudah kita terima dan kami fasilitasi untuk menginap di Selayar, selanjutnya korban diantar ke Makassar,” ucapnya.

Saiful Arif mengemukakan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sudah menunggu korban selamat untuk difasilitasi dan dipulangkan ke daerah asal mereka di Pekalongan, Jawa Tengah.

Orang nomor dua di Kabupaten Kepulauan Selayar ini menyampaikan permohonan maaf jika selama pencarian korban ada hal-hal yang kurang maksimal dari segala keterbatasan.

Sedangkan Andi Caco Amras Camat Takabonerate yang mendampingi pemulangan korban menyebutkan, dari total korban sebanyak 35 orang, 12 di antaranya ditemukan selamat, dan lima orang sudah dalam keadaan meninggal. Sementara 18 korban lainnya belum diketahui nasibnya.

Kendati Basarnas sudah menghentikan pencarian, namun Camat Takabonerate masih memerintahkan kepada nelayan dan masyarakat di wilayahnya untuk terus memantau perairan di wilayah Takabonerate, di mana korban paling banyak terdampar. (ant/azw/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
35o
Kurs