Jumat, 22 November 2024

Keberangkatan Kereta dari Surabaya dan Malang Tujuan Bandung Besok Diperkirakan Masih Terlambat

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Situasi loket Stasiun Surabaya Gubeng pukul 15.00 WIB, Jumat (5/1/2024). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Keberangkatan kereta api dari Surabaya dan Malang tujuan Bandung besok diperkirakan masih mengalami keterlambatan tiba juka normalisasi jalur Cicalengka Bandung pascakecelakaan dua kereta pagi ini, Jumat (5/1/2024) belum selesai.

Luqman Arif Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya menyebut hingga malam ini upaya evakuasi kereta api dan normalisasi jalur masih dilakukan.

“Proses evakuasi dan normalisasi jalur kecelakaan sampai sekarang masih belum bisa dilewati,” kata Luqman pada suarasurabaya.net, Jumat (5/1/2024) pukul 18.30 WIB.

Total ada delapan perjalanan kereta api baik kedatangan maupun keberangkatan wilayah Daop 8 Surabaya yang mengalami keterlambatan tiba di stasiun tujuan hari ini.

“Delapan perjalanan dari Surabaya Gubeng-Bandung maupun sebaliknya yang mengalami perubahan operasi,” imbuhnya.

KA Argo Wilis relasi Bandung-Stasiun Surabaya Gubeng yang seharusnya tiba pukul 17.35 WIB tadi juga diprediksi terlambat satu jam.

Besok, jika normalisasi jalur belum selesai maka pola perubahan operasi perjalanan akan sama seperti hari ini. Ada enam kereta keberangkatan dari Stasiun Surabaya Gubeng dan Stasiun Malang terdampak.

“Teman-teman Daop 2 Bandung terus berupaya evakuasi kereta yang anjlok dan normalisasi jalur. Kalau belum besok dilewati, pola operasinya sama seperti hari ini pagi (ada) tiga (KA yang berangkat). Malam (ada) tiga (KA yang berangkat),” tandasnya.

Diketahui, KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung mengalami kecelakaan dengan Commuter Line Bandung Raya pukul 06.03 WIB tadi di Cicalengka Bandung.

Empat pegawai meninggal dunia, puluhan korban penumpang luka. (lta/iss/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
34o
Kurs