Korsleting listrik diduga kuat jadi penyebab kebakaran bengkel damri di pool bus damri Jagir, Sidosermo, Surabaya, yang menghanguskan satu unit bus listrik, empat unit mobil dan tiga sepeda motor.
“Kemungkinan percikan dari listrik, petugasnya tadi masih fokus, waktu lihat ke belakang ada api, seperti dari panel listrik,” kata Laksita Rini Sevriani Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, pada Sabtu (22/6/2024).
Panel listrik yang terjadi korsleting itu, kata dia, berada di dekat bekleed jok yang berada di sekitar area parkir belakang.
Api semakin besar ketika membakar bekleed dan sempat dipadamkan menggunakan APAR namun tidak bisa teratasi. “Kemudian api merambat ke bus milik damri, mobil dan motor pribadi milik karyawan,” katanya.
Mobil pemadam kebakaran yang diberangkatkan untuk mengatasi kebakaran itu, kata dia, total ada 13 unit, yakni 1 unit Tempur Pos Kalirungkut, 1 unit Tempur Pos Sukolilo, 2 unit Tempur Rayon 3 Rungkut, 1 unit Tempur Poskotis Joyoboyo, 4 unit Team Rescue, 1 unit Tempur Rayon 1 Pasar Turi, 1 unit Tempur Rayon 4 Wiyung, 1 unit Tempur Pos Pakis TVRI, dan 1 unit Tempur Pos Grudo. Selain itu, ada juga 1 unit bantuan tangki air dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
“Petugas berangkat pukul 10.27 WIB, tiba di lokasi 10.30 WIB, api pokok padam 10.45 WIB. Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif 11.22 WIB,” terangnya.
Seperti diketahui, luas keseluruhan lokasi bengkel damri tersebut yakni kurang lebih 50 x 150 m dengan luas bengkel sekitar 10 x 50 m, sedangkan untuk area yang terbakar yaini sekitar 10 x 15 m. (ris/bil/iss)