Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) mengakui salah data soal target pengunjung Natal dan Tahun Baru berjumlah 500.000 orang.
Lintang Ratri Sunarwidhi Kepala Seksi Humas KBS mengklarifikasi pernyataan semula menyebut capaian jumlah pengunjung 172.000 kurang dari target, menjadi tercapai.
“Ternyata Kebun Binatang Surabaya untuk Nataru ini sudah memenuhi target,” katanya enggan menyebut jumlah target, Jumat (5/1/2024).
Jumlah itu yang semula disebut naik 20.000 dibanding tahun lalu juga diklarifikasi, baik 14,75 persen.
“Perlu saya sampaikan permohonan maaf tentang saya salah melihat jumlah target Nataru, dan ada selisih target 14,75 persen dari tahun sebelumnya,” bebernya.
Diberitakan sebelumnya, Kebun Binatang Surabaya (KBS) bakal mengevaluasi jumlah pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tidak mencapai target.
Targetnya ada 500.000 pengunjung selama libur Nataru selama sembilan hari mulai 24 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.
Lintang Ratri Sunarwidhi Kepala Seksi Humas KBS menyebut target itu untuk memotivasi karyawan lebih maju.
Ada beberapa faktor penyebab pengunjung tidak mencapai target, Lintang menduga salah satunya karena cuaca tak menentu, penuhnya parkiran saat pengunjung membludak, termasuk keberadaan jukir liar yang masih ada hingga yang menarik tarif mahal terhadap para pengunjung. Semuanya akan dievaluasi.
Berita yang diposting di Instagram @suarasurabayamedia itu mendapat 800 lebih komentar. Netizen berpendapat beragam mulai masukan soal sarana dan prasarana, terlalu banyak pengunjung, dan sebagainya. (lta/iss/faz)