Olaf Scholz Kanselir Jerman, meminta Iran untuk tidak membalas serangan Israel terhadap fasilitas militernya pada, Sabtu (26/10/2024) kemarin, untuk menghindari eskalasi lebih lanjut di wilayah tersebut.
“Pesan saya kepada Iran jelas: respons eskalasi besar-besaran seperti itu tidak bisa berlangsung selamanya. Hal ini harus dihentikan sekarang dan memberikan peluang bagi pembangunan damai di Timur Tengah,” ucap Scholz di platform X, Sabtu.
Melansir Antara, pemimpin Jerman itu juga menyerukan pembebasan semua sandera Israel yang ditahan oleh gerakan Palestina Hamas di Jalur Gaza dan gencatan senjata di daerah kantong Palestina tersebut.
Scholz juga mendesak Israel dan gerakan Hizbullah Lebanon untuk mematuhi Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 dalam rangka memfasilitasi terjadinya de-eskalasi di Lebanon.
Sebagai informasi, rezim Zionis Sabtu malam kemarin, menyatakan bahwa mereka telah menyerang sasaran militer di Iran sebagai balasan serangan terhadap Israel tanggal 1 Oktober.
Stasiun televisi CBS News melaporkan, bahwa serangan Israel terhadap Iran terbatas pada sasaran militer tanpa menargetkan fasilitas nuklir atau perminyakan. Namun, empat tentara Iran dilaporkan tewas akibat serangan itu.(ant/iss)