Jumat, 22 November 2024

Jumlah Korban Banjir Lahar di Sumatera Barat Bertambah Menjadi 58 Orang

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Bencana banjir di Sumbar pada Sabtu (11/5/2024) malam menelan banyak korban jiwa dan mengakibatkan fasilitas umum seperti jalan rusak parah. Foto: Biro Adpim Sumbar Bencana banjir di Sumbar pada Sabtu (11/5/2024) malam menelan banyak korban jiwa dan mengakibatkan fasilitas umum seperti jalan rusak parah. Foto: Biro Adpim Sumbar

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, jumlah korban banjir lahar hujan Gunung Marapi yang melanda lima kabupaten/kota di Sumatera Barat (Sumbar), bertambah delapan orang sehingga menjadi sebanyak 58 orang.

“Ini berdasarkan data yang dilaporkan ke Pusat Pengendalian dan Operasi BNPB hari ini,” kata Fajar Setyawan Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB dilansir Antara pada Rabu (15/5/2024).

Sementara, ia menjelaskan , jumlah korban hilang kembali bertambah dari 27 menjadi 35 orang yang semuanya masih dalam proses pencarian. Selain itu, untuk keluarga terdampak berjumlah 1.543 keluarga dan 33 orang mengalami luka-luka.

Para korban dikonfirmasi berasal dari lima kabupaten/kota terdampak yakni Kabupaten Agam, Tanah Datar, Padang Pariaman, Kota Padang, dan Padang Panjang.

“Jumlah kemungkinan berubah lagi karena BNPB, beserta tim gabungan termasuk BPBD di Sumatera Barat masih melaksanakan pengkajian dan melangsungkan proses pencarian, evakuasi korban,” katanya.

Terlepas dari itu, Fajar memastikan semua kebutuhan pokok dan penunjang akan segera disalurkan baik melalui pengiriman jalur darat, maupun udara menggunakan helikopter karena keselamatan masyarakat korban bencana menjadi hal yang diprioritaskan.

“Demi menunjang kelancaran operasi penanganan darurat dan rujukan laporan dari BMKG ada potensi hujan sedang-deras beberapa hari ke depan, maka hari ini kami mulai melakukan operasi teknologi modifikasi cuaca,” imbuhnya.

Sementara itu, pemerintah pusat melalui BNPB dengan persetujuan dari Komisi VIII DPR RI siap menyalurkan dukungan berupa pendanaan untuk operasional penanggulangan dampak bencana dari alokasi Dana Siap Pakai (DSP) total senilai Rp3,2 miliar dengan pembagian masing-masing senilai Rp200 juta – Rp250 juta. (ant/saf/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
36o
Kurs