Joko Widodo Presiden, hari ini, Jumat (22/3/2024), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, yang terdampak banjir akibat jebolnya tanggul air.
Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja, antara lain Basuki Hadimuljono Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Letjen TNI Suhariyanto Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Dalam keterangannya usai melihat sejumlah lokasi terdampak banjir, Presiden bilang banjir di Demak terjadi karena intensitas hujan ekstrem.
Maka dari itu, Jokowi mendukung berbagai upaya penanggulangan. Salah satunya, menggeser awan hujan ke arah laut dengan teknologi modifikasi cuaca (TMC).
“Kita harapkan awan di atas juga telah dilakukan TMC. Sehingga, bisa digeser ke arah laut. Itu juga akan sangat mengurangi hujan yang ada di Kabupaten Demak dan sekitarnya,” ucapnya.
Lebih lanjut, Kepala Negara mengatakan, penanganan jangka panjang banjir di Demak butuh peran aktif pemerintah daerah setempat.
Menurutnya, penanganan jangka panjang antara lain berupa program penanaman pohon dan pengalihan lahan.
Seperti diketahui, banjir melanda kawasan Demak hingga Kudus akibat tanggul air di Sungai Wulan jebol, Minggu (17/3/2024).
Imbasnya, masyarakat di daerah yang terkena banjir tidak bisa melakukan aktivitas sosial ekonomi termasuk kegiatan belajar mengajar.(rid/ipg)