PT Jasa Marga (Persero) Tbk menggelar acara Kick Off Jasa Marga Siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Lapangan Museum Purnabhakti Pertiwi, TMII, Jakarta, Jumat (13/12/2024). Acara ini untuk memastikan pelayanan optimal bagi pengguna jalan tol selama libur Nataru.
Kick Off diawali dengan upacara dan penyematan pin kepada perwakilan Tim Jasa Marga Siaga Operasional Nataru 2024/2025. Selain itu, dilakukan pengecekan armada operasional sebagai simbol kesiapan Jasa Marga menghadapi lonjakan pengguna jalan tol.
Subakti Syukur Direktur Utama Jasa Marga mengatakan bahwa menurut hasil Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan, pada momentum Nataru 2024/2025 diprediksi akan terjadi pergerakan Nasional hingga 39,30 persen atau mencapai 110,67 juta orang.
Pergerakan ini perlu diantisipasi dengan menyiagakan sekaligus mengoptimalkan pelayanan terbaik oleh petugas, layanan, serta seluruh armada operasional dan didukung koordinasi menyeluruh dengan stakeholder lintas sektoral.
“Dari jumlah tersebut, sebagian besar masyarakat diprediksi menggunakan kendaraan pribadi/mobil dan melewati jalan tol sebagai salah satu jalur utama para pemudik. Karenanya (kick off) pagi ini bertujuan memastikan kesiapan Jasa Marga dalam menghadapi Operasi Pelayanan Nataru yang merupakan momen penting untuk menjamin kelancaran, keamanan, kenyamanan, dan keselamatan pengguna jalan tol,” ujarnya dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, Sabtu (14/12/2024).
Jasa Marga menyiagakan 514 unit armada operasional yang terdiri dari kendaraan derek, Mobile Customer Service (MCS), ambulans, kendaraan rescue, Patroli Jalan Raya (PJR), crane, dan mobile storing. Juga disiapkan 112 paket rambu contraflow serta 18.299 unit traffic cone untuk mendukung kelancaran lalu lintas.
Perusahaan juga mengimplementasikan sistem Rest Area Management System (RAMS) di 19 titik rest area dan Lane Control Signal (LCS) di lima titik di Tol Jakarta-Cikampek untuk mengarahkan kendaraan ke lajur contraflow jika diperlukan.
Selain itu, radar traffic counting ditingkatkan dari 149 titik menjadi 219 titik untuk memantau volume kendaraan secara real-time.
Untuk meminimalkan dampak cuaca ekstrem, Jasa Marga bekerja sama dengan BMKG menyediakan prakiraan cuaca melalui Dynamic Message Sign (DMS) dan aplikasi Travoy, yang memberikan informasi kondisi lalu lintas, kendala perjalanan, serta lokasi rest area terdekat.
Dengan kolaborasi dari berbagai pihak, Jasa Marga berkomitmen memberikan pelayanan prima selama libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025, mengutamakan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran perjalanan pengguna jalan tol. (bil/ipg)