Arab Saudi dan Inggris pada Kamis (12/12/2024) mengimbau dukungan dunia internasional untuk membantu rakyat Suriah yang tengah menghadapi penderitaan, terutama setelah kejatuhan rezim Bashar al-Assad.
Melansir Antara, pernyataan tersebut muncul usai pertemuan antara Keir Starmer, Perdana Menteri Inggris dan Mohammad bin Salman, Putra Mahkota di Istana Al-Yamama, Riyadh, selama kunjungan tiga hari Starmer ke Arab Saudi.
Kementerian Luar Negeri Saudi menyatakan bahwa pertemuan itu menghasilkan pernyataan bersama, di mana kedua negara menegaskan komitmen mereka untuk mendukung upaya perlindungan rakyat Suriah, menghentikan konflik, serta menjaga keberlangsungan lembaga dan aset negara Suriah.
“Ini saatnya rakyat Suriah memiliki masa depan cerah dengan penuh keamanan, stabilitas, dan kemakmuran,” kata pernyataan itu.
Kedua negara juga menekankan perlunya masyarakat internasional bekerja sama dengan rakyat Suriah di masa kritis pemulihan kekuasaan
Bashar al-Assad, pemimpin Suriah selama hampir 25 tahun, dan melarikan diri ke Rusia setelah kelompok anti-rezim menguasai ibu kota Damaskus pada Minggu dini hari, mengakhiri kekuasaan Partai Baath, yang telah berkuasa sejak 1963. (ant/vin/ham)