Iman Dwi Hartanto mantan penyiar Suara Surabaya (SS) kembali mengudara menyapa pendengar SS di momen spesial Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41 SS.
Dipandu oleh Fitriana Ayu penyiar yang sedang bertugas, Iman mengenang momen saat masih menjadi penyiar di SS dengan memperagakan pembuka siaran khas “Selamat pagi, Surabaya. Selama pagi, Jawa Timur”.
“Sekitar 30 tahun bertugas, terlibat dalam dialog, Ahamdulillah menjadi perhatian audiens, ikut bangga dengan kebersamaan yang ada,” katanya saat menyampaikan kenangan di Radio SS, pada Selasa (11/6/2024).
Selama berkarir di SS, Iman mengatakan bahwa kenangan yang tidak terlupakan adalah saat kumpul bersama rekan-rekan di kantor, saat ngobrol dengan sesama kru SS, ngobrol dengan pendengar, hingga menerima berbagai laporan saat bertugas.
“Peran-peran berkesan, ngobrol, hingga ada laporan bapak hilang, anak hilang, mobil hilang sampai kucing hilang juga,” ujarnya.
Iman berharap, SS ke depan tetap mampu memberikan manfaat kepada pada pendengar, sesuai dengan apa yang diinginkan oleh Founding Father untuk bisa memberikan kebermanfaatan, memberikan informasi hingga pengetahuan.
“Kalau melihat kondisi sekarang, adanya curanmor, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), termasuk topik-topik yang diangkat oleh kru SS ini bisa menjadi pencerahan. Jadi, kalau ada yang mengalami hal buruk, jangan sampai ada lagi yang mengalami,” katanya.
Menginjak usia yang ke-41, ia juga berharap agar SS bisa lebih dekat dengan para pendengar, dan menjaga kedekatan itu dengan baik.
“Ke depan, harapannya lebih dekat dengan warga, menjaga engagement dengan konsisten untuk membuat wow effect,” tandasnya.
Seperti diketahui, dalam rangka memperingati HUT ke-41 SS, selain kembali menghadirkan penyiar lama, SS juga mengadakan berbagai kegiatan, seperti khataman Al-Quran, ziarah ke Almarhum Soetojo Soekomihardjo pendiri SS di Makam Wonokitri Besar, dan juga ke makam mendiang Errol Jonathans mantan Direktur Utama SS di Makam Keputih Surabaya.(ris/iss/ipg)