Logam Mulia Senilai Rp26 Juta yang Ditemukan Pendengar Radio SS di Pasar Atom, Telah Kembali ke Pemilik
Minggu, 18 Februari 2024 | 16:20 WIB
Siti Aminah warga Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dilaporkan hilang ke Radio Suara Surabaya, ditemukan di Liponsos Keputih pada Minggu (18/2/2024) petang.
Siti Marta Usman menantu Siti Aminah melaporkan kehilangan ibu mertuanya itu ke Radio Suara Surabaya pada Minggu siang sekitar pukul 11.20 WIB.
Marta bercerita, ibu mertuanya itu dalam perjalanan sendirian dari Dompu ke Jakarta menggunakan bus sejak Kamis (15/2/2024) malam. Dia seharusnya tiba di Jakarta Minggu pagi.
Wanita berusia sekitar 70 tahun ini disebut sudah berulang kali ke ibu kota ke sendirian menggunakan bus.
Keberangkatan Aminah ke Jakarta kali ini disebut karena ingin menjenguk anak dan cucunya yang sedang sakit. Sedangkan Marta akan berangkat Umroh, meninggalkan suami dan anaknya itu.
“Mungkin itu yang menggerakkan hatinya untuk datang ke Jakarta. Untuk menjaga suami dan anak saya. Sebenarnya sempat saya larang. Tapi tetap berangkat ke Jakarta,” ungkap Marta ketika on air di Radio Suara Surabaya.
Marta mengungkapkan, ibu mertuanya itu tiba di Terminal Purabaya pada Sabtu (17/2/2024) sekitar pukul 08.00 WIB. Di mana semua penumpang diminta turun untuk mandi, makan, dan istirahat.
“Saat bus akan melanjutkan perjalanan pada Sabtu sekitar jam 17.00, sopir sempat mencari ibu saya. Tapi tidak ada. Akhirnya ditinggal. Ibu mertua saya membawa handphone. Tapi tidak bisa kami hubungi,” ujarnya.
Ketika hilang kontak itu, Marta disarankan salah satu kawannya untuk melaporkan hal ini ke Radio Suuara Surabaya. Kabar hilangnya Aminah kemudian disebarkan di Facebook E100.
Kemudian pada Minggu petang sekitar pukul 18.00, Saiful Sulung tenaga kesehatan (nakes) di Liponsos Surabaya memberikan mengabarkan bahwa Siti Aminah berada di Liponsos.
“Kami mendapatkan laporan dari warga di Karangpilang tentang lansia perempuan yang kondisinya linglung, kebingungan. Akhirnya dibawa ke Liponsos Surabaya pada Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB,” terang Saiful ketika mengudara di Radio Suuara Surabaya.
Saat ditemukan warga, Aminah hanya membawa kantong kresek yang berisi pakaian. Tidak ditemukan kartu identitas, dompet, maupun handphone.
“Ketika ditanya nama, masih bisa. Tapi kondisinya masih linglung. Sepertinya korban gendam,” kata Saiful.
Berselang satu jam, Marta sang menantu Siti Aminah mengudara kembali. Dia terdengar sangat lega mengetahui mertuanya berhasil ditemukan.
“Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada semua orang yang berpartisipasi menemukan mertua saya. Yang penting mertua saya selamat. Kalau masalah uang atau harga hilang, tak masalah,” kata Marta.
Marta mengaku telah meminta tolong orang kepercayaannya untuk menjemput Aminah di Liponsos Keputih, kemudian mengantarkannya ke Jakarta.
“Saya sudah meminta tolong ke petugas agar tidak dititipkan ke orang lain kecuali kepada orang sudah saya minta untuk membawa mertua saya ke Jakarta,” tuturnya. (saf)
NOW ON AIR SSFM 100
