Dinas Kesehatan Kota Surabaya mengingatkan pentingnya tes HIV sebelum menikah, untuk mencegah penularan ke anak dan pasangan.
Nanik Sukristina Kepala Dinkes Kota Surabaya menyebut, langkah antisipasi HIV sudah dijalankan. Mulai memberi obat ARV untuk wanita hamil yang terdeteksi HIV.
Menggencarkan edukasi cara penularan dan pemcegahan ke kelompok remaja, orang tua, dan calon pengantin.
“(Lalu) pemberian muatan materi kesehatan reproduksi pada remaja di tingkat SMP-SMA,” kata Nanik, Kamis (24/10/2024).
Selain itu memberi dukungan psikososial untuk penderita HIV dan memudahkan akses pasien mendapat obat ARV.
Nanik turut mengingatkan pentingnya tes HIV sebelum menikah untuk mencegah penularan ke pasangan dan anak.
“Pemeriksaan medis bagi calon pengantin seperti HIV, Sypilis, Hepatitis (tersedia) di semua layanan Puskesmas Kota Surabaya sesuai alamat domisili calon pengantin,” bebernya lagi.
Sebelumnya diberitakan, V (9 tahun) bocah perempuan meninggal dunia setelah menderita HIV, diduga ia tertular dari ibunya yang sudah meninggal lebih dulu. (lta/nis/ipg)