Sabtu, 23 November 2024

Cuaca di Kota Besar Indonesia Diprakirakan Diguyur Hujan pada Jumat Hari Ini

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan
Ilustrasi hujan. Foto: Pratama suarasurabaya.net

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan berintensitas ringan, sedang, hingga lebat akan mengguyur mayoritas kota besar di Indonesia pada hari ini, Jumat (6/9/2024).

Ida Pramuwardani prakirawan BMKG dalam laporan yang dipantau di Jakarta, menjabarkan bahwa potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam akan mengguyur kota Pekanbaru, Tanjung Pinang, Tanjung Selor, Jayapura, Jayawijaya, dan Ambon, dengan suhu berkisar 24-31 derajat Celcius.

Sebagian kota lainnya seperti Jambi, Mamuju, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Nabire akan diguyur hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam dengan suhu berkisar 21-28 derajat Celcius.

Antara melansir, pada prakiraan hujan disertai petir akan terjadi di Sorong, Manokwari, Merauke, Banda Aceh, Medan dengan suhu diprakirakan berkisar 23-29 derajat Celcius. Hujan intensitas deras dengan curah hujan lebih dari 50 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Padang dengan suhu berkisar 24-28 derajat Celcius.

Sementara untuk Kota Jakarta, Kupang, Gorontalo, Palembang, Lampung, Bandung, Yogyakarta, Denpasar, Kupang, Banjarmasin, Palangka Raya, Serang, Bengkulu, Semarang, Surabaya, Mataram, Samarinda, Pontianak, dan Ternate, diprakirakan cerah – berawan tebal sepanjang hari dengan suhu berkisar 24-31 derajat Celcius.

Prakirawan BMKG memaparkan Siklon Tropis Yagi masih terpantau berada di Laut Cina Selatan timur Vietnam yang membentuk daerah perlambatan serta pertemuan angin atau konvergensi terutama di sekitar laut Cina Selatan, Laut Andaman, Selat Malaka, dan sekitar teluk Thailand.

Daerah konvergensi lainnya juga terpantau di pesisir barat Sumatera Barat, Sulawesi Tenggara-Tengah, Papua Barat, dan Papua Pegunungan.

Daerah pertemuan angin terpantau di sekitar Laut Cina Selatan dan Samudera Pasifik Utara Papua. Kondisi tersebut diperkirakan mampu meningkatkan pertumbuhan awan penghujan.

Dalam hal ini angin permukaan di Indonesia umumnya didominasi angin yang bertiup dari arah Tenggara dengan kecepatan 10-45 km per jam. Perlu diwaspadai pula peningkatan angin lebih dari 25 knot yang diperkirakan terdapat di daerah Pesisir Bagian Selatan Jawa dan Selatan Papua Selatan.(ant/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs