Jumat, 22 November 2024

BMKG Pastikan Potensi Tsunami di Jepang Akibat Gempa Tak Berdampak ke Indonesia

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Pusat gempa bumi berskala 7,2 magnitudo di laut pada ke dalaman 39 kilometer yang mengguncang Pulau Kyushu, Jepang, Kamis (8/8/2024). Foto: Antara/ BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan potensi tsunami yang timbul setelah gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo mengguncang Pulau Kyushu, Jepang, pada Kamis (8/8/2024) siang, tidak berdampak ke wilayah Indonesia.

Melansir Antara, Daryono Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa gempa bumi tersebut terjadi Kamis siang pukul 14:42 WIB.

Sementara dari hasil analisis yang dilakukan BMKG, gempa bumi tersebut berpotensi menimbulkan tsunami dengan ketinggian air kurang dari setengah meter (0,5 meter).

Namun, berdasarkan hasil permodelan sistem Tsunami Observation and Simulation Terminal (TOAST) yang dilakukan oleh tim BMKG, tsunami tersebut hanya berpotensi mengancam di sekitar pusat gempa yakni sekitar Pulau Kyushu. “Dan tidak berpotensi tsunami ke wilayah Indonesia,” kata dia.

Dari laporan yang diterima oleh BMKG, kata dia, pusat gempa bumi itu berada di laut pada kedalaman 39 kilometer, dengan koordinat 31,77° Lintang Utara; 131,48° Bujur Timur dari Kepulauan Kyushu.

Gempa ini berjenis gempa dangkal yang diduga dipicu oleh adanya aktivitas subduksi Nankai Trough, dengan mekanisme sesar naik atau thrust fault di perairan setempat.

Kawasan Prefektur Miyazaki, Kyusu, Jepang menjadi daerah yang paling merasakan dampak getaran gempa dengan skala intensitas mencapai VI-VII MMI, dan berpotensi menimbulkan kerusakan cukup berarti pada bangunan di sekitarnya.

BMKG memastikan hasil analisa perkembangan gempa di Kyushu tersebut akan terus diinformasikan kepada masyarakat melalui akses aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG. Masyarakat juga dapat datang langsung atau menghubungi kantor BMKG daerah masing-masing sehingga upaya kesiap siaga dapat ditingkatkan. (ant/bil/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs