Jumat, 22 November 2024

AS: Penggunaan Senjata di Perbatasan Rusia Adalah Keputusan Ukraina

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Pasukan Ukraina menembakkan howitzer M119 di tengah serangan dari Rusia di dekat Kota Bakhmut, Ukraina, Jumat (10/3/2023). Foto: Reuters

Matthew Miller Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa penggunaan senjata di perbatsan Rusia merupakan sepenuhnya keputusan Ukraina.

Dia menambahkan, sejauh ini kebijakan AS adalah mengizinkan Ukraina untuk merespon serangan dari wilayah tersebut.

“Itu adalah keputusan Pemerintah Ukraina terkait tindakan ofensif mereka, tetapi kebijakan yang kami umumkan adalah untuk memungkinkan Ukraina merespon serangan yang datang dari perbatasan Rusia, dan di wilayah tempat mereka saat ini beroperasi di seberang perbatasan Rusia, kami telah melihat serangan datang dari sana,” kata Miller, melansir Antara.

Miller menambahkan bahwa dia tidak akan mengomentari alasan di balik tindakan ofensif Ukraina.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa setidaknya 300 pejuang Ukraina, didukung oleh 11 tank dan lebih dari 20 kendaraan lapis baja, menyerang unit perlindungan perbatasan negara Rusia di wilayah tersebut.

Vladimir Putin Presiden Rusia menuduh Kiev melakukan provokasi besar-besaran.

Putin mengatakan pasukan Ukraina menembaki wilayah Rusia secara sembarangan, menargetkan infrastruktur sipil dan ambulans.

Seorang juru bicara Pentagon mengatakan kepada Sputnik pada Rabu bahwa Departemen Pertahanan sedang berusaha mendapatkan informasi lebih lanjut tentang upaya ofensif Ukraina di wilayah Kursk Rusia, tetapi menolak berkomentar apakah senjata AS mungkin telah digunakan.(ant/kir/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
34o
Kurs