Hujan deras di kawasan Sidoarjo pada Jumat (19/1/2024) siang, membuat lima penerbangan gagal mendarat di Bandara Internasional Juanda.
Hal itu dibenarkan oleh Heri Trisno Wibowo Stakeholder Relation Manager Bandara Juanda ketika mengudara di Radio Suara Surabaya pada Jumat sore.
“Tadi sempat terjadi hujan sangat deras sekitar pukul 14.00. Sehingga ada dampak untuk pesawat yang mau landing,” kata Heri.
Hujan deras tersebut membuat lima penerbangan yang seharusnya landing di Juanda, harus divert (dialihkan) ke Bandara I Gusti Ngurai Rai, Bali.
“Hujan keras itu membuat jarak pandang sangat terbatas. Sehingga demi keamanan, harus divert ke Bali sambil menunggu cuaca normal kembali,” sebut Heri.
Ia memastikan bahwa situasi ini tidak berlangsung lama. Seiring cuaca yang membaik, pelbagai maskapai pun kembali diizinkan untuk landing di Bandara Juanda.
“Sekarang penerbangan sudah normal kembali. Kami juga mendapatkan info bahwa pesawat yang divert ke Bali sudah mulai terbang kembali ke Juanda,” terangnya.
Heri mengatakan bahwa cuaca buruk tersebut hanya terdampak ke kedatangan saja. Sedangkan pesawat yang berangkat dari Juanda tidak mengalami hambatan,
“Tidak ada delay untuk yang keberangkatan. Sebab pada momen itu hanya ada dua pesawat saja, yakni Garuda. Tadi tidak sempat menunggu lama sudah bisa terbang kembali,” tegasnya.
“Kami sampaikan kembali bahwa tadi sempat terjadi cuaca hujan yang sangat deras sekali dan angin yang kencang. Alhamdulillah penerbangan sudah normal kembali. Pesawat yang divert Bali sudah kembali ke Juanda,” tutup Heri. (saf/ham)