Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag mencatat sekitar 172 ribu jemaah yang melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2024 M/1445 H hingga Rabu (8/2/2024) sore.
Mereka yang sudah melunasi terdiri atas tiga kelompok. Pertama, 144.114 jemaah yang masuk dalam kuota berhak lunas tahun ini. Kedua, 3.510 jemaah yang masuk dalam kuota prioritas lansia. Ketiga, 25.165 jemaah kuota cadangan.
Dilansir dari laman Kementerian Agama (Kemenag) Pelunasan Bipih 2024 M/1445 H tahap I akan ditutup pada 12 Februari 2024.
“Kami harap jemaah yang sudah memenuhi syarat istitha’ah, untuk segera melakukan proses pelunasan biaya haji,” kata Anna Hasbie Jubir Kemenag.
Anna menjelaskan, pelunasan tahun ini mensyaratkan istitha’ah kesehatan. Artinya, jemaah harus melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu di Puskesmas.
Jika hasil pemeriksaan adalah memenuhi kriteria istitha’ah kesehatan, jemaah dapat melakukan pelunasan biaya haji.
Hingga Rabu sore, telah ada 196.039 jemaah yang telah memeriksakan kesehatan dan memenuhi syarat isthitaah. Sementara yang melakukan pelunasan berjumlah 172.789.
Kemudian terdapat 23.250 jemaah yang sudah memenuhi syarat istitha’ah tapi belum melakukan pelunasan.
“Semoga mereka bisa melunasi biaya haji pada waktu yang tersisa, yaitu 12 Februari 2024,” ujar Anna Hasbie. (saf/ipg)