Jumat, 22 November 2024

Upacara Hari Kebangkitan Nasional, Dua Ribu Mahasiswa Jatim Deklarasi Gerakan Peradaban Indonesia

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Deklarasi duta Gerakan Peradaban Indonesia mahasiswa Unesa, Sabtu (20/5/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Dua ribu mahasiswa dari berbagai kampus di Jawa Timur (Jatim) mengikuti upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-115 di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) hari ini, Sabtu (20/5/2023).

Usai upacara, dua perwakilan mahasiswa-mahasiswi Unesa ditunjuk menjadi duta mendeklarasikan gerakan peradaban Indonesia.

Prof Nurhasan Rektor Unesa menyebut, momen Hari Kebangkitan Nasional untuk mengingatkan generasi millenial dan seluruh masyarakat soal perjuangan 115 tahun lalu.

Dua ribu mahasiswa Jatim ikuti upacara Hari Kebangkitan Nasional di Unesa dan deklarasi Gerakan Peradaban Indonesia (GPI), Sabtu (20/5/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

“Mempersiapkan kemerdekaan itu memerlukan tenaga, pikiran, kekompakan. Jadi pentingnya kebersamaan untuk beradaptasi di era ini adaptasinya perlu disesuaikan. Agak beda 115 tahun lalu dengan sekarang. Kita harus cepat beradaptasi dengan demokrasi yang kita miliki agar 2045, bangsa kita besar dan diperhitungkan negara lain. SDM unggul, kompak, sejahtera, dan adil,” bebernya usai upacara di halaman Rektorat Unesa, Sabtu (20/5/2023).

Terkait dua mahasiswanya yang terpilih jadi Duta Peradaban Indonesia, sambung Nurhasan, untuk mengedukasi masyarakat seluruh Jawa Timur bahkan seluruh Indonesia.

“Mereka akan diberikan pendidikan tentang peradaban, nilai-nilai peradaban bangsa Indonesia. Kita bangun desa, kampung peradaban,” jelasnya lagi.

Sementara Achmad Zaini Ketua Umum Gerakan Peradaban Indonesia (GPI) yang hadir dalam upacara itu menyatakan, setiap universitas di seluruh Indonesia akan dibentuk duta gerakan peradaban yang dimulai dari Unesa.

Dua duta Gerakan Peradaban Indonesia mahasiswa Unesa, Sabtu (20/5/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

“(Harapannya) agar masyarakat Indonesia, lebih beradab. Peradaban itu penting, akhlak itu mulia dan wajib,” jelasnya.

Secara serentak, sumpah peradaban itu nantinya digelar di Monumen Tugu Pahlawan Surabaya pada 29 Juli 2023 mendatang dan akan dihadiri Joko Widodo Presiden RI.

“Pesertanya anak SD, SMP, SMA, santri, mahasiswa, BEM, dan seluruh rektor Jatim dan Indonesia,” tambahnya.

Dua duta yang terpilih hari ini, yaitu Jihan Fairus mahasiswi semester 4 Prodi Ilmu Hukum Unesa dan Faisol dari Prodi Manajemen Pendidikan Unesa.

“Saya harus bisa jadi role model atau contoh terbaik dan mengupayakan pembangunan di Unesa dan kinerja baik untuk jadi contoh,” tandas Fairus.(lta/abd/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs