Jumat, 22 November 2024

Unair Tambah Empat Guru Besar Fakultas Kedokteran untuk Tingkatkan Kontribusi di Bidang Kesehatan

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
M. Nasih Rektor Universitas Airlangga (Unair) saat bersama empat guru besar dari Fakultas Kedokteran dalam Konferensi Pers di Unair Kampus C Surabaya, pada Rabu (21/6/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net

Universitas Airlangga (Unair) kembali menambah empat guru besar dari Fakultas Kedokteran yang pengukuhannya akan dilakukan bulan Juni 2023.

Keempat orang yang akan jadi guru besar masing-masing Gatot Soegiarto, Laksmi Wulandari, Muhammad Yulianto Listiawan, dan Muhtarum Yusuf.

Mohammad Nasih Rektor Unair mengatakan, tambahan empat guru besar itu memberikan energi buat Unair untuk berkontribusi lebih baik lagi pada pendidikan dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

“Karena sesungguhnya para profesor, para guru besar adalah orang-orang yang punya otoritas untuk bisa menyelesaikan berbagai macam persoalan, apalagi hari ini, empat guru besar berasal dari kedokteran,” ucapnya saat berada di Gedung Rektorat Unair Kampus C, Rabu (21/6/2023).

Nasih melanjutkan, sekarang masih banyak persoalan kesehatan yang perlu ditangani bersama. Oleh karena itu, dengan adanya guru besar dari Fakultas Kedokteran Unair menjadi hal baik sebagai upaya mencari solusi masalah kesehatan di Indonesia.

“Dan, Alhamdulillah, dari empat guru besar yang ada, kontribusinya sudah sangat luar biasa, penelitiannya sangat bagus dan bermanfaat, mulai dari pengembangan vaksin sampai dengan pemanfaatan laser dan tentu juga berkaitan dengan sel punca untuk menangani berbagai macam penyakit yang ada di Indonesia, tentu sesuai dengan bidang masing-masing,” paparnya.

Pada kesempatan itu, dia juga bilang untuk melakukan peningkatan kualitas kesehatan, pihaknya akan menciptakan terobosan-terobosan baru, serta akan menjalin kerja sama dengan pihak yang berkaitan untuk menyelesaikan masalah di bidang kesehatan.

“Tentu kami harapkan Indonesia akan lebih sehat lagi, kami terus mendorong dan tentunya ini energi bagi kami untuk bisa memberikan kontribusi yang lebih baik lagi ke depannya,” imbuhnya.

Sekadar diketahui, dari empat guru besar tersebut, Gatot Soegiarto melakukan penelitian dengan judul Imunologi Kedokteran, Terobosan Keilmuan dalam Upaya Menyehatkan Anak Negeri, kemudian Laksmi Wulandari melakukan penelitian dengan judul Penanganan Komprehensif Keganasan Paru untuk Mencapai Kesintasan yang Penuh Arti.

Sedangkan Muhammad Yulianto Listiawan melakukan penelitian dengan judul Peran Dermatologi Venereologi dalam Menjawab Tantangan Kesehatan Di Masa Depan, dan Muhtarum Yusuf menulis penelitian dengan judul Sel Punca Kanker: Implikasi Terapi Dan Target Baru dalam Terapi Karsinoma Nasofaring.(ris/dvn/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
34o
Kurs