Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya melantik tiga kepala perangkat daerah (PD) di lingkup Pemkot Surabaya beserta lurah-lurah dan posisi jabatan yang kosong. Pelantikan tiga kepala PD itu dilakukan setelah sebelumnya melalui proses lelang jabatan terbuka.
Tiga kepala PD yang dilantik itu adalah Laksita Rini Sevriani sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi menjabat Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Surabaya, serta Ida Widayati sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APP-KB).
“Jadi, pelantikan hari ini untuk mengisi tempat-tempat yang kosong dari beberapa Kepala PD yang sebelumnya sudah lelang. Sebenarnya ada 4 PD yang lelang, yang sudah terisi 3 dan ada 1 PD yang belum terisi karena nilainya belum memenuhi standar, sehingga kita ulang lagi nanti,” kata Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya, Selasa (21/3/2023).
Yang harus diulang ini, lanjut Eri, adalah jabatan Kepala Dinas Koperasi Usaha kecil dan Menengah dan Perdagangan Kota Surabaya.
Eri menegaskan, rotasi dan mutasi pejabat merupakan hal biasa untuk saling mengisi. Eri menekankan, tidak boleh terlalu lama berada di satu jabatan, sehingga perputaran akan terus dilakukan.
“Tapi kali ini yang lebih banyak adalah lurah yang pindah ke wilayah yang lebih dekat dengan rumahnya, sehingga kita berharap dia bisa memberikan pelayanan yang maksimal untuk wilayahnya itu,” tegasnya.
Apalagi, Eri juga sudah meminta jajarannya untuk seluruh pelayanan adminduk tidak boleh lagi dilakukan di kantor kelurahan, melainkan di Balai RW. Menurutnya, Surabaya sudah berbasis digital, sehingga ketika ada salah satu warga yang mengurus adminduk, maka petugas di Balai RW yang akan membantu memasukkan data melalui aplikasi.
“Kita sudah berbasis digital, dan pelayanan adminduk harus dilakukan di Balai RW, sehingga satu Balai RW satu orang, dan tugasnya membantu warga memasukkan datanya melalui aplikasi. Jadi, warga tidak perlu datang lagi ke kantor kelurahan. Makanya, saya minta orang kelurahan, kecamatan dan orang Dispendukcapil jangan cuma di kantor saja, turun ke Balai RW, dibagi dengan rata ke Balai RW di Surabaya,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Eri juga meminta seluruh pejabat yang baru dilantik dan seluruh pejabat Pemkot Surabaya untuk selalu bekerja dengan hati dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga Surabaya. Ia menilai masih ada beberapa kekurangan dalam pelayanan yang harus dibenahi secara bersama-sama.
“Saya yakin njenengan (Anda) ini adalah orang-orang pilihan yang diberikan amanah oleh Tuhan untuk memberikan kebahagiaan, memberikan kebanggaan kepada masyarakat Surabaya. Tolong dijaga amanah ini, tolong jalankan dengan baik amanah ini, tetap menjadi pemimpin yang terus meng-upgrade dirinya untuk menjadi pemimpin yang lebih tinggi. Selamat bertugas teman-teman,” pungkasnya. (Ita/dfn/ipg)