Surabaya Siap Eksplorasi Berbagai Aspek Setelah Pandemi Usai

Kabar World Health Organization (WHO) mencabut status pandemi di semua negara terjangkit Covid-19, langsung disambut baik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyebut, akan langsung mengambil langkah mengeksplorasi berbagai aspek yang selama ini terhambat pandemi.

“Alhamdulillah tadi disampaikan staf ahli Kemenparekraf, WHO mencabut status pandemi. Sehingga kita bisa semakin mengeksplor ekonomi dan pergerakan,” katanya usai gelaran Festival Rujak Uleg yang didatangi ribuan pengunjung di Kya-Kya, Sabtu (6/5/2023).

Eri tak mengira keputusan itu mencuat, padahal 2 Mei lalu ia baru saja menandatangani dan menerbitkan surat edaran (SE) kewaspadaan risiko peningkatan Covid-19 pascakenaikan jumlah kasus.

Meski nantinya Indonesia khususnya Surabaya akan endemik, sambungnya, masyarakat diharapkan tetap menjaga kesehatan dan menerapkan kebiasaan hidup sehat.

“Saya harap, warga Surabaya menjaga kesehatan. Karena kita sudah terbiasa pas pandemi tetap pulang kerja cuci tangan, itu jadi gaya hidup sehat kita agar terhindar dari penyakit apa pun itu,” tambahnya.

Termasuk, ia juga meminta masyarakat mau disuntik vaksin sebagai penahan virus Covid-19.

“SE itu vaksinasi sebagai penahan (Covid-19). Itu maksudnya adalah bagaimana warga Surabaya tetap jaga kesehatannya,” tandasnya.

Diketahui, WHO resmi mencabut status pandemi per kemarin Jumat (5/5/2023). Meski begitu, Kementerian Kesehatan RI belum mengambil keputusan dengan alasan akan membuat kebijakan dan tata kelola yang memperhatikan pengumuman WHO terlebih dahulu. (lta/bil/iss)