Warga RT 7 RW 2 Jalan Semolowaru, Kota Surabaya beramai-ramai kerja bakti “Surabaya Bergerak”, pada Minggu (19/2/2023) pagi.
Suwarti Lurah Semolowaru mengatakan, pada kegiatan kali ini warganya fokus mengeruk saluran utama pembuangan air.
“Kami selalu mengingatkan, utamakan pengerukan. Sebelum Surabaya Bergerak kami edukasi warga untuk menjadwalkan sebulan sekali pengerukan saluran. Kami koordinasi dengan dinas lingkungan hidup atau pekerjaan umum,” kata Suwarti kepada Radio Suara Surabaya, Minggu pagi.
Suwarti menjelaskan, sampah yang paling banyak ditemukan adalah plastik. Menurutnya, warga juga pernah menemukan sampah kasur.
Limbah hasil kerja bakti Surabaya Bergerak yang merupakan kerja sama Pemerintah Kota Surabaya dan Suara Surabaya ini lantas dikumpulkan di satu titik dan langsung diangkut oleh petugas dinas lingkungan hidup.
Pekan depan, kata Suwarti, RW lain di wilayah Kelurahan Semolowaru akan bergiliran kerja bakti.
“Setiap minggu gantian setiap RW. Kami daftarkan dan kami monitoring didampingi Dinas PU,” tuturnya.
Kerja bakti rutin membersihkan saluran pembuangan air membuat genangan saat hujan lebat hanya terjadi sebentar, setelah hujan reda pasti surut.(iss/faz)