Sampai dengan hari ini, tercatat ada 7.546 jemaah haji khusus yang sudah sampai di Tanah Suci.
“Sebanyak 8.011 jemaah sudah mendarat, lebih dari 6.621 jemaah di antaranya berada di Makkah, lainnya masih di Madinah,” ucap Mujib Roni Kabid Pengawasan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) sesuai dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu, (17/6/2023).
Jemaah haji khusus yang sudah sampai di Arab Saudi, menurut Mujib, terbagi menjadi 45 penerbangan. Semuanya mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Ada sebagian yang menuju Madinah terlebih dahulu, ada juga yang langsung ke Makkah.
“Mereka yang sudah sampai di Tanah Suci, diberangkatkan oleh 107 PIHK,” sambungnya.
Mujib menuturkan, berdasarkan data dari Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (Siskopatuh), ada satu jemaah haji khusus yang wafat di Madinah, atas nama Surya Achmadi Saberan.
“Alhamdulillah sampai sore ini tidak ada jemaah haji khusus yang sedang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi maupun Klinik Kesehatan Haji Indonesia atau KKHI,” ungkapnya.
Proses kedatangan jemaah haji khusus, ujar Mujib Roni, akan terus berlangsung hingga 22 Juni 2023. (bnt/iss)